Mirip Nepal dan Tibet, Pemukiman Warga Ini Ternyata di Magelang

Meski terlihat ekstrim, warga sudah terbiasa dengan kontur wilayah lereng pegunungan Sumbing Magelang Jawa Tengah
Sumber :
  • vstory

VIVA – Sejauh mata memandang, kita akan disuguhi pemandangan rumah bertumpuk mirip anak tangga terasering. Kondisi geografis alam yang terlihat ekstrem ini membuat warga harus bermukim di lereng pegunungan.

Berikut 7 Tips ke Wisata Nampan Sukomakmur yang Lagi Hits di Magelang

Kontur yang unik mirip seperti pemukiman warga di Nepal atau Tibet, kini justru nampak menakjubkan. Bahkan selalu mengundang wisatawan untuk datang sekadar memotret atau menikmati indahnya pemandangan alam di sekitarnya.

Sempat viral di internet, pemukiman ekstrem ini adanya di Kabupaten Magelang. Tepatnya Dusun Butuh, Desa Temanggung, Kecamatan Kaliangkrik. Rumah-rumah warga tampak bertumpuk di lereng Gunung Sumbing.

Nepal Van Java Magelang, Wisata Baru yang Viral di Gunung Sumbing

Untuk menyusuri pemukiman ini, harus ekstra hati-hati karena jalannya menanjak curam. Meski terlihat berbahaya, warga setempat sudah terbiasa dengan kontur wilayah seperti itu.

“Ya bagaimana lagi, karena keadaan lahan kami seperti itu jadi (warga) menyesuaikan dan sudah biasa,” ujar Kepala Dusun Butuh, Lilik Setiyawan saat dikunjungi di Basecamp Gunung Sumbing, Kabupaten Magelang beberapa waktu lalu.

Lagi Viral, Tempat Wisata Instagramable Baru di Magelang

Jika memiliki cukup nyali, untuk menyusuri jalan setapak menuju Basecamp Gunung Sumbing juga bisa menyewa ojek motor seharga Rp10 ribu. Tapi harus berpegangan erat ya, karena motor akan melaju kencang di sepanjang jalan yang menanjak curam.

Selain melihat pemukiman yang unik, pengunjung juga bisa melanjutkan perjalanan mendaki Gunung Sumbing lewat Basecamp yang letaknya sekitar 1.700 mdpl. Namun, jika masih pemula, ada tawaran berkemah yang cukup menarik. “Namanya Camping Ceria, bisa untuk keluarga karena medannya belum terlalu sulit. Lokasinya cukup dekat dari sini (Basecamp),” ungkap Lilik.

Tidak sampai di situ, sembari menikmati indahnya panorama lereng Sumbing, pengunjung bisa singgah ke Masjid Baitut Taqwa. Masjid ini dibangun dengan dana swadaya masyarakat mencapai empat miliar rupiah.

Berukuran 30x25 meter, masjid ini dibangun dua lantai sejak 2011. Menurut rencana, masjid Baitut Taqwa baru akan diresmikan pada 2021, genap 10 tahun dari pembangunannya. “Masjid ini akan jadi wisata religi kebanggaan kami karena swadaya murni tidak ada bantuan dari manapun,” pungkasnya.

Petugas Balai Konservasi Borobudur mengecek abu Merapi yang mengguyur kawasan Ca

Borobudur Gelar Berbagai Program Wisata Selama Libur Sekolah, Apa Saja?

Pengelola Taman Wisata Candi Borobudur di Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, selama libur sekolah pada 26 Juni-9 Juli 2023 menyelenggarakan berbagai program. Apa saja?

img_title
VIVA.co.id
4 Juli 2023
Disclaimer: Artikel ini adalah kiriman dari pengguna VIVA.co.id yang diposting di kanal VStory yang berbasis user generate content (UGC). Semua isi tulisan dan konten di dalamnya sepenuhnya menjadi tanggung jawab penulis atau pengguna.