10 Toko Buku Paling Menarik Disambangi di Dunia

sumber gambar: theculturemap.com
Sumber :
  • vstory

 

“Konsisten dan Berani Beda!” Modal Awal Berkarya di Ruang Digital

Di pertengahan tahun 2017, saya bersama kekasih mendirikan sebuah toko buku online di instagram yang kami beri nama @bookslab. Buku yang kami jual terbatas dalam beberapa arti, pertama terkait jumlah, kedua masalah buku, buku kami kurasi dan batasi dalam jumlah yang tak begitu banyak, ketiga, terkait beberapa keterbatasan yang masih kami benahi dari waktu ke waktu.   

Pernah sekali waktu kami membayangkan untuk tidak sekadar menjual di ruang online semata, tapi juga hadir langsung dengan toko yang menarik dan mudah dikunjungi siapa saja. Di pertengahan tahun 2019, kami pun menikah dan berencana untuk memulai banyak hal di toko buku online itu. Selagi membenahi, kami menyempatkan diri untuk belajar dari beberapa toko buku yang ada di luar negeri. Mereka memiliki konsep, keunikan, serta hal-hal penting yang patut kami pelajari.

Sukses Genjot Literasi dan Inklusi Keuangan Nasional, PNM Diapresiasi OJK

Sembari menanti toko buku kami benar-benar hadir dan dapat dikunjung – bukan hanya di dunia maya – kami telah melakukan perjalanan maya  dan melihat berbagai toko buku. Barangkali dengan menyimpan atau mencatatnya, ini bisa menjadi bahan untuk orang lain.

Kami percaya, niat ini bukan hanya ada dalam diri kami, mungkin ada orang lain atau pasangan lain yang memiliki harapan serupa. Dengan ini, mungkin mereka akan mendapat inspirasi dari toko-toko buku yang ada di bawah ini:

Vizza Dara Serukan Pentingnya Etika dan Budaya dalam Interaksi Digital

 

1. Zhongshuge Bookstore - Tiongkok.

sumber: mustsharenews.com

sumber: mustsharenews.com

 

Toko buku ini digarap dan dirancang secara serius.  Di dalamnya juga dibentuk dengan konsep mirroring, kita akan melihat pantulan diri melalui cermin raksasa yang telah dirancang sedemikian rupa.

 

2. El Ateneo Grand Splendid bookstore - Argentina.

sumber gambar: wikiwand.com

sumber gambar: wikiwand.com

 

National geographic di tahun 2019 menyebut toko buku ini sebagai “the world's most beautiful bookstore"

 

3. Atlantis Books – Yunani

sumber: greekcitytimes.com

sumber: greekcitytimes.com

 

Di Pulau Santorini, toko buku ini hadir menggemaskan dan berhasil menjadi surga bagi para pembaca yang berkunjung.

 

4. Honesty Bookshop, Hay on Wye, Wales.

sumber: susannahfullerton.com.au

sumber: susannahfullerton.com.au

 

Toko buku ini ada di kastil yang terletak di perbatasan Inggris dan Wales. Tempat ini juga kerap menjadi salah satu lokasi festival sastra yang luar biasa.

 

5. Shakespeare and Company - Paris, Perancis.

sumber: .obonparis.com

sumber: obonparis.com

 

Tempat ini dikenal memiliki hubungan baik dengan banyak tokoh sastra, seperti Ernest Hemingway, James Joyce, Allen Ginsberg, Lawrence Ferlinghetti, Gregory Corso, Jean Paul Sartre, dan Simone de Beauvoir.

 

6. Libreria El Pendulo - Mexico City, Mexico.

sumber: pendulo.com

sumber: pendulo.com

 

Toko buku ini menyimpan beberapa elemen arsitektur asli sebuah rumah yang dibangun sekitar tahun 1940-an, seperti tangga spiral dan jendela melengkung. Juga dihiasi dengan pohon dan tanaman alami.

 

7. Word on water, London, Inggris.

 sumber: secretldn.com

sumber: secretldn.com

 

Benar-benar ada di atas air, di sebuah kanal besar Kota London. Buku-buku baru dan bekas dapat ditemukan berlimpah di atas dan di bawah dek. Dan konsep untuk Word on the Water toko disusun oleh Paddy Screech, Jonathan Privett, dan Stephane Chaudat.

 

8. Livraria Lello, Porto, Portugal.

sumber: theculturemap.com

sumber: theculturemap.com

 

Atau biasa juga dikenal dengan nama The Lello Bookstore. Bangunan ini selain toko buku, merupakan salah satu bangunan bersejarah yang ada di Portugal.

 

9. Libreria Acqua Alta, Venice, Italy

sumber: lostinthemidlands.com

sumber: lostinthemidlands.com

 

Toko buku Libreria Acqua Alta adalah perpaduan antara pasar loak dan perpustakaan yang serius.

 

10. Cook & Book, Brussels, Belgium

sumber: topbruselas.com

sumber: topbruselas.com

 

Selain toko buku, di saat yang bersamaan jadi restauran.

 

11. Baldwin’s Book Barn, West Chester, USA

sumber: airbnb.com

sumber: airbnb.com

 

Toko buku ini sudah cukup lama berdiri, didirikan pada tahun 1946 oleh William dan Lilla Baldwin.

 

12. Selexyz Dominicanen, Maastricht, Belanda.

sumber: TripAdvisor

sumber: TripAdvisor

 

Toko buku ini memanfaatkan bangunan Gereja tua peninggalan Dominican abad 13 yang ketika itu masih difungsikan sebagai Gereja hingga Maastrich dikuasai oleh pasukan Napoleon tahun 1794.

 

Bila ada kesempatan, satu per satu dari toko buku ini akan menjadi artikel menarik untuk ditulis lebih panjang lagi. Semoga!

 

Menkominfo Budi Arie Setiadi.

Menkominfo Ungkap Literasi Digital di Maluku Diatas Rata-Rata Nasional

Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo), Budi Arie Setiadi mengatakan berdasarkan survei indeks literasi digital, Provinsi Maluku memperoleh nilai sebesar 3,60 ya

img_title
VIVA.co.id
29 Agustus 2024
Disclaimer: Artikel ini adalah kiriman dari pengguna VIVA.co.id yang diposting di kanal VStory yang berbasis user generate content (UGC). Semua isi tulisan dan konten di dalamnya sepenuhnya menjadi tanggung jawab penulis atau pengguna.