MotoGP Mandalika, Ajang Promosi Nation Branding Indonesia

Johann Zarco, Fabio Quartararo, Jorge Martin, Pertamina Grand Prix of Indonesia. Foto: motogp.com
Sumber :
  • vstory

VIVA – Presiden Jokowi menyerahkan piala pada para pembalap pemenang event race MotoGP di podium Sirkuit Mandalika, Lombok, Nusa Tenggara Barat pada Minggu (20/3/2022). Miguel Oliveira meraih gelar juara pada event MotoGP Mandalika 2022. Juara kedua diraih Fabio Quartararo dan di posisi ketiga ada Johann Zarco.
 
Presiden Jokowi menyerahkan langsung trofi tersebut kepada para pemenang race event MotoGP Mandalika. Saat itu Presiden Jokowi mengenakan jaket merah bertuliskan G20.

Jadwal Final MotoGP 2024 di Catalunya: Jorge Martin Vs Francesco Bagnaia

Melansir berbagai media, event penyerahan trofi pemenang MotoGP biasanya diwarnai selebrasi semprotan sampanye. Namun, pada momen itu tidak terlihat adanya selebrasi tersebut. Melansir dari KumparanSport, hal itu diduga karena Presiden Jokowi hadir langsung menyerahkan trofi pada para pemenang.
 
Sebelumnya, pada Rabu (16/3/2022) Presiden Jokowi juga menerima kedatangan 20 pembalap di Istana Merdeka. Dalam kesempatan itu para pembalap berbincang-bincang dengan Presiden Jokowi. Saat itu Jokowi juga mengenakan jaket merah bertuliskan G20. Sedangkan para pembalap mengenakan racing suit mereka masing-masing.
 
Usai disambut di Istana Negara, para pembalap MotoGP melakukan konvoi menaiki motor masing-masing. Iring-iringan pembalap MotoGP dari Istana Merdeka menuju Bundaran HI itu bisa disaksikan langsung oleh masyarakat. Jalur tersebut sementara ditutup dan sebanyak 500 personel diturunkan untuk mengamankan konvoi tersebut.
 
Gegap gempita balapan MotoGP bisa dibilang tidak ingin dilewatkan oleh banyak orang penggemar event race bergengsi itu, tak terkecuali Presiden Jokowi. Kehadiran Jokowi dalam serangkaian momen penting MotoGP Mandalika membuktikan bahwa Indonesia adalah negara yang ramah terhadap tamu. Selain itu momen ini juga bisa dijadikan peluang meningkatkan Nation Branding Indonesia di mata dunia.
 
Nation branding adalah strategi mempresentasikan sebuah negara dengan sasaran menciptakan nilai-nilai reputasi lewat turisme, keadaan sosial ekonomi, kemasyarakatan dan investasi. Dalam perencanaan nation branding, terkait faktor-faktor yang memengaruhi sebuah negara diperlukan studi dan riset-riset untuk menemukan identitas negara tersebut sebagai dasar perencanaan nation branding (jurnal maranatha.edu, 2014).

Gudjunson (2005) menyatakan nation branding tercipta ketika pemerintah atau sebuah private company menggunakan kekuatan untuk membujuk siapapun yang memiliki kemampuan untuk merubah image negara.

Casey Stoner: Tak Adil Ducati Lebih Pilih Marquez Ketimbang Martin

Hansen (2010) menyatakan nation branding merupakan hal yang menarik untuk dibahas karena hanya terdapat sedikit teori mengenai nation branding, tetapi lebih banyak dilakukan dalam bentuk praktik. Hal ini juga didukung oleh Fan (2006) yang berpendapat nation branding lebih berfokus pada mengaplikasikan teknik branding dan marketing communication untuk mengangkat citra atau image negara.

Presiden Jokowi mengungkapkan sebanyak 60 ribu tiket penonton yang disediakan pada event MotoGP Mandalika tersebut telah laku terjual. Hal ini diharap bisa menjadi sebuah brand image baru bahwa Indonesia sudah memiliki sirkuit MotoGP yang tidak kalah dengan negara-negara lain.
 
Kementerian Kominfo fasilitasi jurnalis dengan Media Center Indonesia
 
Kementerian Kominfo menangkap peluang itu dengan memfasilitasi para wartawan menyediakan Media Center Indonesia (MCI) di lapangan parkir utama yang berdekatan dengan paddock Sirkuit Mandalika. MCI disediakan untuk membantu kerja jurnalis menyebarluaskan informasi mengenai rangkaian event MotoGP Mandalika 2022. Ajang balap internasional yang digelar pada 18-20 Maret 2022 diyakini akan mengharumkan nama Indonesia di dunia.
 
MotoGP Mandalika menjadi kebanggaan bagi seluruh masyarakat Indonesia. Sektor industri pariwisata, perhotelan, dan bahkan UMKM diharapkan dapat menikmati multiplier effect dari event ini. Selain itu, keramahtamahan khas penduduk juga perlu ditunjukkan di mata dunia sebagai salah satu nation brandingIndonesia.
 
Dukung MotoGP Mandalika 2022 dan Lombok sebagai Kawasan destinasi pariwisata super prioritas (DPSP), Kementerian Kominfo juga memperkuat insfrastruktur digital di sana. Dalam gelaran Mandalika Grand Prix of Indonesia MotoGP 2022 tersebut, Kementerian Kominfo telah mengeluarkan persetujuan dan Izin Stasiun Radio (ISR) sebanyak kurang lebih 160 kanal frekuensi. Kanal itu digunakan untuk keperluan broadcasting, komunikasi pembalap, komunikasi penyelenggara, dan reporter (Siaran Pers Kementerian Kominfo, 19 Maret 2022).
 
Basarnas turut perkuat nation branding Indonesia dengan quick response
 
Upaya memperkuat nation branding Indonesia juga dibuktikan dengan kehadiran Tim Basarnas yang siaga penuh selama ajang MotoGP berlangsung. Kepala Basarnas Marsekal Madya TNI Henri Alfiandi mengaku sangat bangga karena Dorna, penyelenggara MotoGP memilih Basarnas untuk menjadi Tim Siaga MotoGP. Dalam event yang melibatkan banyak pembalap, official, dan juga penonton tentunya diperlukan tim yang sigap menangani apabila terjadi kecelakaan, kendala ataupun insiden selama race berlangsung.

Marc Marquez Percaya Diri Bisa Juara Dunia 2025, Tapi Bagnaia Tahu Rahasia

Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez

Photo :
  • twitter.com/MotoGP

 Hal itu dibuktikan setelah salah satu pembalap, Marc Marquez terjatuh dan membutuhkan proses evakuasi dengan cepat. Setelah terjatuh dan diobservasi, Marquez membutuhkan CT-scan di RSUD setempat. Dengan sigap kru helikopter Basarnas langsung start engine dan tidak perlu menunggu lama, langsung terbang membawa Marquez ke RSUD.
 
Fakta unik lainnya, dari kearifan lokal hingga marching band Indonesia Raya
 
Sejumlah fakta unik lainnya yang juga bisa memperkuat nation branding Indonesia diungkap selama MotoGP Mandalika berlangsung. Diantaranya aksi viral pawang hujan. Kearifan lokal ini muncul saat balapan MotoGP yang semula dijadwalkan pukul 14.00 WIB tertunda karena hujan deras dan sambaran petir.

Sosok pengusir hujan, Rara Istiati Wulandari

Photo :
  • Twitter.com/MotoGP

 Pawang hujan yang kemudian viral ini adalah Raden Rara Isti Wulandari yang akrab disapa Mbak Rara. Sang pawang hujan ini mengaku memang diminta secara khusus oleh Dorna untuk memastikan tidak hujan selama balapan berlangsung. Menurutnya, Dorna dan Mandalika meminta agar hujan di pagi hari saja sementara siang sampai malam jangan sampai hujan. Hal ini supaya aspalnya bisa sedikit basah saat balapan.
 
Di sela penundaan balapan karena hujan, para pembalap dan penonton disuguhi penampilan sajian seremoni ala militer di area pit lane. Penampilan marching band lengkap mengiringi lagu Indonesia Raya juga dinyanyikan oleh penyanyi dengan baju adat khas Indonesia. Para penonton yang menyaksikan dari tribun juga turut menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya dan mengabadikan momen unik itu. Presiden Jokowi juga ikut berdiri dan menyanyikan lagu Indonesia Raya dari tribun khusus.
 
Nation branding dengan kuliner nusantara
 
Terakhir, nation branding Indonesia dikuatkan dengan bumbu masak khas Indonesia yang dijadikan cenderamata untuk para pembalap MotoGP Mandalika.

Terselenggaranya event ini memang merupakan salah satu media mempromosikan UMKM di Indonesia. Salah satunya dengan menjadikan bumbu masak atau rempah-rempah khas Indonesia sebagai cenderamata untuk para pembalap MotoGP.
 
Cenderamata tersebut dikemas dengan rapi menggunakan kotak suvenir. Di dalamnya berisi bumbu rendang, bumbu soto, bubur ayam, kerupuk, rempah seduh, hingga varian kopi. Bingkisan itu diserahkan langsung oleh Presiden Jokowi secara simbolis kepada para pembalap MotoGP. Cenderamata ini merupakan dukungan dari pelaku usaha kuliner Indonesia, yang tergabung dalam Gabungan Produsen Makanan Minuman Indonesia (GAPMMI).
 
Sejak dua tahun lalu, GAPMMI sudah menjadi mitra pemerintah dengan meluncurkan program Indonesia Spice Up the World. Harapannya, melalui ajang MotoGP Itu program Indonesia Spice up The World juga mampu menarik wisatawan mancanegara berkunjung kembali ke Indonesia untuk menikmati lezatnya wisata kuliner khas nusantara. 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya
Disclaimer: Artikel ini adalah kiriman dari pengguna VIVA.co.id yang diposting di kanal VStory yang berbasis user generate content (UGC). Semua isi tulisan dan konten di dalamnya sepenuhnya menjadi tanggung jawab penulis atau pengguna.