Pengaruh Game Online terhadap Anak-anak
- U-Report
VIVA – Game online atau biasa di sebut online game adalah permainan melalui online atau barang elektronik, yang di mana permainan ini dimainkan dalam satu jaringan (baik LAN ataupun Internet), permainan ini biasanya dimainkan secara bersamaan dengan permainan yang tidak terbatas banyaknya. Menurut Januar dan Turmudzi (2006:52) game online ialah sebagai game komputer yang dapat dimainkan oleh multi pemain melalui internet.
Meurut pendapat Samuel (2010:7) game online ialah permainan dengan jaringan, di mana interaksi antara satu dengan lainnya untuk mencapai tujuan, melaksanakan misi, dan meraih nilai tinggi dalam virtual.
Menurut pendapat saya pribadi game online ini dimainkan secara virtual dan online, kelebihan dari game online ini kita bisa bermian game secara bersamaan melalui online bersama teman secara berjauhan tidak mengenal jarak, beda dengan game offline dimana game offline jika kita ingin bermian bersamaan bersama teman harus satu lingkup tidak bisa berjauhan.
Game online, kata yang sering digunakan untuk mempersentasikan sebuah permianan digital yang sedang marak di zaman serba teknologi ini. Game online ini tidak identik dengan komputer saja, tetapi di zaman modern ini game online sering kita temukan di mobile, karena dengan mudahnya bisa dibawa kemana-mana.
Game online ini mempunyai banyak penagruh, yang kita tahu pengaruh bermian game online ini bisa menghilangkan stress dan refreshing atau hiburan dikala kita mempunyai banyak masalah. Tetapi dengan bermian game online ini ada dampak positif dan negatif bagi anak-anak.
Dampak positif
1. Membantu koordinasi mata, tangan, motorik dan kemampuan spesial bagi anak
2. Anak bisa lancer berbahasa asing, karena di game online mempunyai banyak Bahasa untuk digunakan
3. Meningkatkan kemampuan analisa, keputusan yang cepat dan berpikir secara mendalam
Dampak negatif
1. Anak lebih banyak menghabiskan waktu bermain game online pada jam-jam luar sekolah
2. Konsentrasi menurun saat belajar karena terpangaruh oleh game online
3. Sering melalaikan tugas dan tanggung jawab sebagai siswa
4. Anak menjadi rendah bersosialisasinya karena sibuk bermain game online
5. Anak cenderung berbahasa yang kasar, karena pergaulan digame online
6. Anak mudah marah karena faktor kekalahan bermian game online
Berdasarkan penjelasan di atas, maka dapat dipahami bahwa bermain game online bagi siswa cenderung lebih banyak memberikan dampak negatif dibandingkan dengan dampak positif.
Hal tersebut dapat dipahami karena game online lebih banyak mengandung muatan-muatan kekerasan, dan menyebabkan konsentrasi siswa terganggu, jam belajar berkurang, dan isi dari game online tidak berkaitan langsung dengan materi pelajaran di sekolah. (Syifa Nugraha)
