Dapatkan Exposure Besar di Media Sosial dengan Personal Branding

Source: pixabay
Sumber :
  • vstory

VIVA – Kalian pasti sudah tidak asing lagi dengan istilah personal branding kan? Ya, personal branding atau yang biasa kita sebut citra diri.Citra diri merupakan praktik memasarkan orang dan karakter mereka sebagai merek. Dengan kata lain, tujuan pembangunan personal branding adalah agar dapat diakui dan mendapatkan label dari orang lain.

This Advanced Camera to Take a 1,000-year long Exposure Photo

Bagi kalian para generasi milenial, pastinya sudah tidak asing dengan media sosial. Seiring perkembangan zaman, teknologi kian lama kian canggih. Hal-hal yang sebelumnya tidak bisa dilakukan secara online pun sekarang sudah bisa dilakukan.

Seperti berjualan, berkomunikasi jarak jauh, bahkan banyak yang membangun bisnis mereka melalui online. Sudah banyak sekali platform media sosial seperti Facebook, Instagram, Twitter, Linkedln, dan Youtube. Namun tak sedikit generasi milenial yang disebut sebagai generasi menunduk karena selalu menatap smartphone mereka.

YouTuber Lee Jin Ho Bongkar Jumlah Uang yang Didapatkan Para Idol K-Pop

Tetapi jangan salah readers, dibalik sisi negatif media sosial, ada juga dampak positif yang bisa kita manfaatkan dari media sosial. Yaitu, kalian bisa mendapatkan exposure yang luas di media sosial. Apa itu exposure?

Exposure adalah sebuah popularitas atau jangkauan yang diberikan oleh seseorang yang memiliki pengaruh seperti Influencer. Biasanya para pebisnis akan memberikan produk atau jasa kepada mereka untuk diunggah di media sosial atau platform lainnya yang dimiliki.

Real Madrid Juara Piala Interkontinental 2024

Pada kesempatan kali ini kami ingin memberi tips bagaimana caranya membangun personal branding memalui media sosial. Berikut caranya:

1. Gunakan Nama yang Sama untuk Semua Sosial Media

Di media sosial, kalian dapat mendeskripsikan siapa dan bagaimana diri kalian yang sebenarnya. Gunakan informasi dan foto asli kalian. Jangan menggunakan nama-nama yang bukan merupakan informasi diri kalian ya!

Seperti menggunakan nama dan foto artis. Selain penyalahgunaan identitas, kalian juga bisa dikenakan sangsi loh! Penggunaan nama yang sama ini berlaku untuk semua media sosial yang kalian punya, agar setiap orang yang ingin mencari informasi kalian di media sosial lebih mudah ditemukan. Dengan melakukan langkah ini saja, kalian sudah melakukan untuk nama kalian sendiri. Selamat!

2. Memperbarui Profil Sosial Media Secara Berkala
Pastikan kalian selalu memperbarui profil di media sosial, baik itu deskripsi, biografi, maupun foto profil. Profil yang up to date memiliki kemungkinan lebih besar akan dilihat orang lain.

Dengan melakukan update profil di media sosial secara berkala, kalian juga membuat orang lain yakin bahwa akun yang kalian kelola adalah benar-benar brand kalian sendiri dan bukan dikelola oleh pihak lain.

3. Bergabung Dalam Grup atau Komunitas
Komunitas adalah salah satu tempat menimba dan membagikan ilmu yang sudah kalian miliki. Bergabung dengan komunitas atau grup yang memiliki visi sama dengan kalian tetntu akan menambah wawasan dan memperluas jaringan kalian.

Pastikan kalian sering mengajukan pertanyaan dalam grup agar orang-orang mengetahui bakat dan personal kalian. Lakukan interaksi sebanyak mungkin dengan orang-orang yang punya visi dan misi yang sama dengan kalian. Coba sesekali untuk sekadar menyapa kepada orang-orang, terutama yang kalian anggap sebagai role model di media sosial. Besar kemungkinan mereka akan melihat profil kalian dan merekomendasikan diri kalian ke orang lain.

4. Temukan dan Posting Konten Sesuai Passion
Semakin banyak kalian posting konten di media sosial, semakin banyak pula orang yang akan mengenali kalian. Tetapi ada beberapa hal yang perlu diingat, tidak semua media sosial mengizinkan penggunannya untuk mem-posting dalam jumlah banyak dalam waktu yang berdekatan.

5. Menggunakan Platform Media yang Tepat
Jika kalian sudah tau passion apa yang kalian miliki, sekarang saatnya memilih platform media apa yang cocok untuk mendongkrak brand kalian. Contohnya, kalian adalah seorang Fotografer, maka media yang cocok untuk kalian adalah Instagram dan Tumblr. Lain hal nya jika kalian adalah seorang Sutradara atau Videografer, maka platform media yang cocok adalah Youtube.

6. Minta Testimoni dari Orang yang Kalian Kenal
Di Linkedln, kalian bukan hanya dapat berbagi tentang hal-hal yang kalian nikmati, menjelaskan secara detail diri kalian, termasuk pengalaman kerja dan sebagainya untuk mendukung karier kalian.

Dalam penggunaan media sosial tersebut, kalian dapat meminta testimoni skill dari orang-orang yang kalian kenal. Testimoni bisa ditambahkan di bagian profil. Testimoni tersebut bisa menjadi referensi yang dapat dibaca koneksi maupun orang lain yang mengunjungi Linkedln kalian, sehingga memberi kepercayaan terhadap diri kalian.

Luna Maya dan Maxime Bouttier.

Maxime Bouttier dan Luna Debat Soal Batasan Buka Hubungan di Media Sosial: Aku yang Diserang Nanti!

Dalam sebuah konten YouTube, Maxime Bouttier dan Luna Maya berbincang tentang pelajaran yang mereka ambil dari hubungan sebelumnya.

img_title
VIVA.co.id
16 April 2024
Disclaimer: Artikel ini adalah kiriman dari pengguna VIVA.co.id yang diposting di kanal VStory yang berbasis user generate content (UGC). Semua isi tulisan dan konten di dalamnya sepenuhnya menjadi tanggung jawab penulis atau pengguna.