Benarkah Tes Masuk Pramugari Harus Telanjang dan Cek Keperawanan?
- vstory
VIVA – Ketika mendengar tes masuk pramugari apa yang ada di pikiran kamu? Seleksi menjadi seorang awak kabin itu disebut-sebut sangat rumit. Bahkan, pelamar harus telanjang dada sampai ada tes keperawanan. Apa benar begitu?
Sheryl, seorang pramugari sekaligus content creator berbagi pengalaman rekruitmen awak kabin melalui kanal YouTube-nya Youtube Sheryl.1010. Pemilik 58 ribu subscribers itu menyatakan memang ada bagian para calon pramugari harus melepas busananya tapi dengan tujuan untuk cek kesehatan.
“Tahapan kalian harus membuka pakaian itu ada pada saat medical check up. Kalau gak salah pada saat pengecekan jantung, yang dilepas hanyalah baju dan bra,” ungkap Sheryl.
Hal tersebut dilakukan sesuai pasal, karena ada beberapa kabel yang harus ditempelkan di tubuh para calon pramugari saat tes kesehatan. Tes itu dilakukan di suatu ruangan besar yang berisi sejumlah calon pramugari lain tapi dipisahkan dengan sekat-sekat.
Selain itu, Sheryl mengatakan sejauh yang diketahuinya, yang melakukan pemeriksaan adalah perawat dan dokter wanita. Selain tes kesehatan, para pendaftar juga diminta untuk melepas seluruh pakaiannya dan akan melakukan rontgen.
Berbeda dengan tes kesehatan, ketika rontgen para pendaftar akan diberikan baju panjang seperti orang yang akan menjalankan operasi. Lalu, mengenai tes keperawanan masuk pramugari, jawabannya adalah tidak ada.
Di maskapai tempat Sheryl bekerja,dia mengatakan tidak ada tes keperawanan yang dilakukan. “Secara logika, keperawanan itu tidak berhubungan dengan pekerjaan kalian. Jadi mau perawan atau tidak ya terserah. Pramugari juga ada yang sudah menikah dan mereka pastinya sudah tidak perawan. Dan itu mereka baik baik saja disini (maskapai)," imbuhnya.