KKN Tematik: Video Dongeng untuk Media Literasi Digital AUD
- vstory
VIVA – Sejak pertama kali Covid-19 menyerang Indonesia sudah banyak sekali masyarakat Indonesia yang terpapar virus ini, mulai dari masyarakat biasa sampai pejabat negeri bisa menyerang siapa saja. Sampai saat ini banyak sekali dampak yang disebabkan oleh Covid-19 ini terutama di bidang pendidikan sehingga sekolah dirumahkan.
Saat ini media pembelajaran untuk siswa bisa belajar di rumah sangatlah penting terutama dalam melatih literasi anak usia dini. Karena pandemi minat literasi sangat menurut. Karena hal tersebut LPPM UPI merumuskan kegiatan KKN Tematik Literasi dan Rekognisi Program MBKM – Puspresnas.
Kegiatan KKN Tematik Literasi dan Rekognisi Program MBKM – Puspresnas dilaksanakan pada tanggal 26 Agustus sampai tanggal 26 September 2021 secara daring dan dirumah masing-masing mahasiswa, penulis melaksanakan KKN di Kabupaten Karawang, Desa Cimahi.
Dalam kegiatan KKN ini pihak LPPM dan pihak UPI menyediakan 2 jenis program kegiatan untuk KKN yaitu program literasi pilihan dan program literasi wajib. Program literasi wajib terdiri dari 3 program yaitu literasi baca dan tulis secara daring, literasi numerasi secara daring, dan literasi sains secara daring.
Sedangkan, program pilihan bisa dipilih salah satu yaitu terdiri dari literasi digital secara daring, literasi finansial dan literasi budaya dan kewargaan secara daring. Sasaran dari program KKN Tematik program wajib ini yaitu 2 orang guru, 10 Siswa, dan 10 Orang Tua siswa. Sedangkan sasaran dari program KKN Tematik program pilihan adalah masyarakat umum minimal 2 orang.
Penulis mengambil program meningkatkan minat literasi terutama pada anak usia dini. Salah satu cara untuk meningkatkan literasi terutama pada anak usia dini dengan membuat media pembelajaran berupa video dongeng “rumahku istanaku”. Hal tersebut karena dengan adanya media pembelajaran berupa video dongeng anak bisa lebih suka akan membaca sehingga minat akan literasi semakin meningkat terutama pada anak anak.
Media untuk pembelajaran juga sangat penting untuk menunjang kebutuhan belajar mengajar terutama pada masa pandemi ini. Diharapkan media video dongeng ini bisa menjadi salah satu alternatif untuk media pembelajaran terutama untuk meningkatkan minat akan membaca pada anak.
Video ini diupload di Youtube pada tanggal 25 Agustus, sehingga video tersebut bisa ditonton oleh semua orang terutama oleh anak-anak TKQ Hidayatul Khoeriyah. Penulis berdiskusi dengan kepala sekolah TKQ Hidayatul Khoeriyah, Karawang sehingga bisa menerapkan media pembelajaran daring ini di TKQ Hidayatul Khoeriyah, Karawang dengan mengirimkan link video dongeng ke grup orang tua siswa sehingga siswa siswi bisa menonton video dongeng “rumahku istanaku” dirumah maupun dimana saja.
Media pembelajaran daring untuk meningkatkan minat Literasi Anak Usia Dini menggunakan video dongeng “rumahku istanaku” diharapkan bisa meningkatkan literasi anak terkhusus di TKQ Hidayatul Khoeriyah, Karawang umumnya untuk semua yang menonton. (Elzawati, Mahasiswa Universitas Pendidikan Indonesia Kampus Purwakarta)