Begini Cara Investasi Reksadana Online dengan Benar
- vstory
VIVA – Hidup di zaman serba online memang sangat membantu dalam menjalani kehidupan sehari-hari. Mobilisasi dari satu tempat ke tempat lain terasa lebih mudah dan lebih praktis. Memesan makanan pun menjadi lebih praktis karena hanya dengan modal jempol dan gadget, makananmu sudah sampai rumah.
Dan masih banyak lainnya, misalkan dalam berbelanja, memanggil montir, salon, jasa bersih-bersih rumah bisa dipanggil secara online. Semakin pesatnya teknologi dan kebutuhan manusia juga tidak ada matinya. Bukan hanya jasa di atas saja yang bisa diakses secara online tetapi juga berinvestasi bisa dilakukan secara online.
Investasi online ini mencakup instrumen pasar uang, logam mulia, peer to peer dan instrumen pasar modal seperti saham dan reksadana. Reksadana sendiri adalah salah satu produk investasi yang bisa dilakukan secara online. Reksadana online bisa dilakukan kapan saja dan di mana saja. Reksadana tergolong jenis investasi yang lebih aman dan terjangkau bagi siapapun.
Jika dulu untuk bertransaksi reksadana melalui bank dengan datang secara langsung. Namun sekarang banyak sekali perusahaan pengelola investasi reksadana yang menjualnya secara online. Serta ada beberapa supermarket atau market place reksadana yang menjual beberapa reksadana dari berbagai perusahaan manajer investasi.
Namun ada beberapa orang mungkin masih takut untuk memulai investasi secara online karena akunnya bisa di-hack dan juga tidak paham sistematisnya. Nah, berikut ini adalah cara berinvestasi reksadana online dengan aman.
1. Kenali Perusahaan Manajer Investasi
Sama seperti ketika kamu ingin mendaftar sekolah, pasti ada beberapa pertimbangan kenapa memilih sekolah tersebut. Ketika memilih tempat untuk berinvestasi reksadana maka akan berurusan dengan uang yang kamu gunakan. Masalah uang adalah masalah serius meskipun jumlahnya kecil.
Maka dari itu, beberapa lembaga keuangan maupun jasa investasi harus diawasi oleh lembaga tertinggi di negara itu. Misalnya untuk perusahaan manajer investasi diawasi langsung oleh Otoritas Jasa Keuangan. Jadi, kamu harus memastikan terlebih dahulu perusahaan manajer investasinya terdaftar di OJK. Caranya sangat mudah dengan mengakses di web OJK, https://reksadana.ojk.go.id/Public/ManajerInvestasiList.aspx.
Jika perusahaannya di luar dari daftar tersebut, kamu bisa abaikan karena bisa jadi mereka menawarkan investasi bodong. Namun perusahaan manajer investasi yang memiliki fasilitas reksadana online sendiri masih sedikit. Rata-rata menggunakan market place yang menjual reksadana.
2. Pahami Jenis Reksadana yang Dijual
Tak mengenali maka sulit untuk memulai. Sama halnya saat memilih handphone yang akan dibeli. Kita akan mencari tahu terlebih dahulu mengenai fitur-fiturnya dan juga harganya. Tidak jauh berbeda ketika kamu berinvestasi reksadana. Kamu wajib tahu apa saja yang dijual di reksadana online serta jenisnya.
Perusahaan manajer investasi wajib memberikan informasi selengkap-lengkapnya mengenai produk reksadana yang dijual. Informasi itu tertera dalam prospektus dan juga fund fact sheet. Perusahaan biasanya akan mengeluarkan beberapa jenis reksadana. Jenis reksadana yang umum terbagi menjadi 4, seperti tabel di bawah ini: