5 Bahaya yang Mengintai Jika Sering Duduk dengan Kaki Menyilang
- vstory
VIVA – Salah satu posisi duduk paling umum yang kita lakukan adalah duduk silang, terutama untuk wanita. Posisi duduk ini dianggap terlihat elegan dan elegan. Namun, keanggunannya dapat menimbulkan beberapa bahaya yang akan mengancammu.
Berikut 5 bahaya yang timbul dari duduk bersila.
1. Menyebabkan varises
Jika kamu sering duduk bersila, risiko terkena varises akan lebih tinggi. Ini karena ketika kamu duduk bersila satu kakimu akan menekan kaki yang lain, ini akan menghambat aliran darah di kaki yang akan menjadi varises.
2. Menyebabkan tekanan darah tinggi atau hipertensi
Ini terjadi karena ketika kamu duduk bersila kamu menghambat sirkulasi darah dari kaki ke jantung. Aliran darah di kaki cukup sulit untuk dipompa ke jantung karena harus melawan gravitasi tetapi tanpa sadar saat kamu menyilangkan kaki yang membuat tubuh membutuhkan upaya ekstra dengan meningkatkan tekanan darah sehingga aliran darah dapat mencapai jantung.
3. Menyebabkan nyeri pada tulang belakang
Jika kamu berpikir duduk dalam posisi bersila adalah hal yang nyaman, pikirkan lagi. Karena sebenarnya posisi ini tidak terlalu baik untuk kesehatan tulang belakang. Bahkan jika dilakukan terus menerus akan menimbulkan rasa sakit di tulang belakang dan leher. Tidak hanya itu, hasil penelitian dari National Health Service di Amerika Serikat juga menyatakan bahwa sering menyilangkan kaki akan mengganggu stabilitas tulang belakang.
4. Dampak buruk pada saraf kaki
Ketika kamu duduk dengan kaki bersilang, pasti kamu merasakan kram, ini karena ketika kita duduk dengan kaki bersilang secara tidak langsung kita akan menekan saraf paroneal di belakang lutut. Saraf peroneal adalah saraf yang mengontrol sensasi untuk tungkai bawah. Tampak sepele tetapi jika dibiarkan akan mengganggu saraf di kaki.
5. Infeksi jamur pada wanita
Dengan duduk bersila kamu akan menghambat sirkulasi udara di sekitar vagina. Ini akan menyebabkan infeksi jamur di daerah vagina.
Kerap Mengincar Masyarakat, Penyakit Jantung Perlu Dilakukan Skrining Lebih Dini
Lebih memprihatinkan lagi, tren kematian akibat jantung di Indonesia menunjukkan peningkatan yang mengkhawatirkan.
