Waspadai Kondisi Mual dan Muntah pada Ibu Hamil

Mual dan Muntah pada Ibu Hamil - Photo by Andrew Seaman on Unsplash
Sumber :
  • vstory

VIVA.co.id – Kehamilan adalah sesuatu yang ditunggu-tunggu oleh pasangan suami-istri yang telah menikah. Kehamilan memerlukan proses yang sangat panjang dan berlangsung selama lebih kurang 9 bulan. Dalam kurun waktu tersebut, ada masanya seorang ibu hamil merasakan keluhan mual dan muntah, yang disebut dengan hiperemesis gravidarum.

Lobster Ternyata Sangat Disarankan Buat Ibu Hamil untuk Cegah Anemia dan Stunting, Tapi...

Ini merupakan kondisi mual dan muntah yang sering terjadi pada awal kehamilan dan biasanya berakhir pada usia kehamilan 16 minggu. Hiperemesis gravidarum berkaitan dengan peningkatan hormon-hormon pada kehamilan, terutama kadar hormon human chorionic gonadotropin (HCG) yang meningkat pesat.

Keadaan lainnya yang diduga menyebabkan mual dan muntah adalah faktor psikologi, seperti cemas dan stres, riwayat hiperemesis pada kehamilan sebelumnya, dan riwayat orang tua yang mengalami hiperemesis.

Sering Diremehkan, Padahal Air Minum Berkualitas Pengaruhi Gizi Ibu Hamil dan Janin

Mual dan muntah dapat terjadi kapan saja, umumnya terjadi pada pagi hari. Keluhan muntah bahkan dirasakan sangat hebat hingga memuntahkan apa saja yang dimakan dan diminum dan dapat mengganggu aktivitas sehari-hari. Kondisi mual dan muntah ini dapat berlangsung ringan hingga berat, dapat terjadi dehidrasi, gangguan asam-basa dan gangguan elektrolit.

Selain itu, kondisi ini juga dapat menyebabkan penurunan berat badan pada ibu hamil, membahayakan kondisi janin, malnutrisi, gangguan fungsi hati dan ginjal, perdarahan di kerongkongan akibat muntah terus-menerus, cemas dan depresi.

Waspada! Hipertensi saat Hamil Bisa Ganggu Pertumbuhan Janin

Untuk mengatasi kondisi mual dan muntah pada ibu hamil, pentingnya mempertahankan kecukupan nutrisi pada ibu hamil, termasuk suplemen vitamin dan asam folat di awal kehamilan. Istirahat yang cukup dan hindari kelelahan, usahakan makan dengan porsi sedikit namun sering, hindari bau-bau yang memicu kondisi mual dan muntah.

Jika keluhan belum berkurang, segera konsultasikan ke dokter untuk pemeriksaan dan penanganan lebih lanjut untuk menghindari kemungkinan terburuk yang dapat terjadi pada ibu hamil dan janinnya.

Ilustrasi hamil/ibu hamil.

Benarkah Ikan Bisa Atasi Depresi Ibu Hamil? Begini Kata Ahli Gizi

Ibu hamil membutuhkan asupan protein yang cukup untuk mendukung pertumbuhan dan perkembangan janin, serta menjaga kesehatan tubuhnya sendiri.

img_title
VIVA.co.id
9 November 2024
Disclaimer: Artikel ini adalah kiriman dari pengguna VIVA.co.id yang diposting di kanal VStory yang berbasis user generate content (UGC). Semua isi tulisan dan konten di dalamnya sepenuhnya menjadi tanggung jawab penulis atau pengguna.