Buktikan Tak Jago Kandang, BUMD Jawa Barat Ekspansi ke Labuan Bajo

Direktur Utama PT Jaswita Jabar Deni Nurdiana Hadimin
Sumber :
  • VIVA/Adi Suparman

VIVA – Badan Usaha Milik Daerah Jawa Barat, Jasa Kepariwisataan (Jaswita), memperluas ekspansi bisnisnya ke pasar pariwisata nasional dengan menghadirkan layanan kapal pinisi ke destinasi wisata Labuan Bajo di Kabupaten Manggarai Barat, provinsi Nusa Tenggara Timur. Jaswita berinvestasi melalui anak usahanya, PT. Tibra Bajo, sebesar 70 persen dan 30 persen.

Bukan COVID-19 atau HMPV, Ternyata Ada Virus Ini yang Jauh Lebih Berbahaya Bagi Manusia

Direktur Utama PT Jaswita Jabar Deni Nurdiana Hadimin menjelaskan, perusahaannya berekspansi bisnis ke Labuan Bajo karena, berdasarkan situasi pandemi COVID-19 yang mulai terkendali, industri pariwisata bakalan segera bangkit. Sekarang, katanya, merupakan momentum bagus untuk menggeliatkan bisnis pariwisata ke luar Jawa Barat.

"Ke depan ingin menjadikan BUMD (Jaswita) terdepan di bidang pariwisata, bangkitnya kembali setelah COVID-19 kita bisa lari kencang; kita coba melebarkan sayap tidak saja di Jawa Barat tapi kita coba ke Labuan Bajo," ujar Deni dalam saat memperingati Hari Jadi ke-4 Jaswita Jabar di Kota Bandung, Sabtu, 13 November 2021.

Demi Deddy Corbuzier, Azka Lakukan Berbagai Cara Biar Kena COVID-19

Ekspansi itu, dia menjelaskan, akan diperkuat dengan pendirian kantor cabang Jaswita Jabar di Labuan Bajo. Layanan kapal pinisi diproyeksikan dapat melayani perjalanan wisata secara rutin per hari.

Pulau Padar di Labuan Bajo, NTT

Photo :
  • U-Report
Lonjakan Kasus HMPV di Tiongkok Bawa Kenangan Kelam tentang Pandemi COVID-19

Deni mengatakan, kapal pinisi yang dinamai Leticia itu beroperasi dengan fasilitas lengkap dan rancangan konsep budaya Sunda. Dia mengklaim, layanan itu akan menjadi favorit para pelancong.

Ekpansi kapal pinisi ke Labuan Bajo, dia memprediksi, bakal untung besar karena pergerakan wisata pada tahun 2022 meningkat tajam seiring menurunnya tren penularan COVID-19. Labuan Bajo memang menjadi tujuan prioritas, tidak hanya karena tempat itu salah satu destinasi andalan, melainkan juga akan banyak orang Jawa Barat pergi ke sana.

"Ini jadi tantangan ke depan, agar tidak hanya jago kandang. Kebetulan Labuan Bajo itu salah satu labuan  keberpihakan pusat kepada itu. Jadi, Bajo salah satu pelabuhan yang disiapkan pemerintah pusat, saya punya keyakinan dalam waktu dua tahun ke depan, Bajo akan menjadi hebat seperti Bali," katanya.

Kang Dedi Mulyadi

Dedi Mulyadi Merasa ‘Ditampar’ Karena 140 Ribu Rumah di Jawa Barat Gelap tanpa Listrik

Ratusan ribu rumah di Jabar hingga kini masih belum teraliri listrik. Data dari ESDM Jawa Barat, tercatat ada 140 ribu rumah yang setiap malam gelap gulita tanpa listrik.

img_title
VIVA.co.id
21 Januari 2025