Silat Haji Salam Banten Pasang Jurus di Bandung

Peserta workshop pencak silat bersama Sumianto.
Sumber :

VIVA.co.id – Di tengah kepopuleran seni bela diri dari luar negeri, perguruan pencak silat tradisional terus berjuang memperkenalkan dan mengembangkan pencak silat. Kali ini, Perguruan Silat Haji Salam (PSHS) Banten untuk pertama kalinya menyelenggarakan workshop silat yang bertempat di luar wilayah Banten. Bersama Lembaga Pewarisan Pencak Silat (Garis Paksi), Sumianto, praktisi PSHS mengajarkan jurus-jurus dasar pencak silat khas Banten.

Prabowo Ingin Pencak Silat Jadi Cabor Resmi di Mesir

PSHS merupakan salah satu perguruan silat yang tertua dan paling aktif di Banten. Alirannya diyakini telah ada sejak pendirinya, Haji Salam, hidup di periode 1860-1955. Meskipun telah lama berdiri, pencak silat ini belum banyak dikenal khalayak di luar Banten.

"Saya selama beberapa tahun pernah tinggal di Riau. Tapi setelah saya kembali ke Banten dan melihat PSHS hanya eksis di Banten saja, maka saya berniat untuk mengembangkan di luar Banten. Bahkan saya ingin mengajarkan PSHS di Bandung," tutur Sumianto di sela-sela workshop di Gedung Lembaga Budaya Sunda Universitas Pasundan, Minggu (2/10).

Upaya Menpora Agar Pencak Silat Diakui IOC dan Dipertandingkan di Olimpiade

Gerakan bela diri PSHS terdiri dari 12 jurus inti, 23 jurus sambut, dan 17 jurus sambut-isi atau sambut 'ewoh' yang secara efektif dapat digunakan untuk melumpuhkan lawan. "Gerakan pencak silat di mana-mana bentuknya banyak yang sama, tapi namanya saja yang berbeda di setiap daerah. Uniknya, karena Haji Salam banyak belajar berbagai aliran silat, semua aliran silat ada di PSHS. Mengambil inti-inti dari berbagai aliran kemudian diramu oleh Haji Salam ke dalam jurus dan aplikasinya," lanjut Sumianto, yang juga merupakan praktisi debus Banten.

Penyelenggaraan workshop ini juga didukung oleh Lembaga Budaya Sunda yang bernaung di bawah Rektorat Universitas Pasundan. Saat ini, LBS Unpas fokus memperkenalkan budaya Sunda di antaranya wayang golek, gamelan tradisional, rampak kendang, dan latihan pencak silat yang bekerja sama dengan Garis Paksi. (Tulisan ini dikirim oleh Mohammad Shihab)

Rayakan 5 Tahun Pengakuan UNESCO, Menbud Fadli Zon Ingin Pencak Silat Menjejak Panggung Pendidikan dan Mendunia
Ilustrasi Pencak Silat.

Prabowo Pushes Pencak Silat to be Official Sport in Egypt

President Prabowo Subianto has expressed the hope that Egypt will designate the Indonesian traditional martial art Pencak silat as an official sport.

img_title
VIVA.co.id
19 Desember 2024