VIDEO: Gubernur Jateng Usul Keraton Agung Dijadikan BUMDes
- VIVAnews/Dwi Royanto
VIVA – Satu kompleks bangunan yang diklaim sebagai istana Keraton Agung Sejagat di Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah, kini ramai didatangi warga setelah sejoli yang mengklaim raja dan ratunya, Toto Santoso dan Fanni Aminadia, ditangkap oleh polisi.
Bupati Purworejo Agus Bastian, alih-alih merasa dirugikan oleh publikasi negatif daerahnya karena kerajaan palsu itu, malah menganggapnya bermanfaat untuk kabupatennya, sekurang-kurangnya untuk membantu pelestarian budaya dan menggairahkan wisata lokal. Di sekitar lokasi kini banyak orang berjualan aneka makanan menyusul orang-orang kian ramai datang untuk melihat istana kerajaan abal-abal itu.
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo sependapat dengan pernyataan Bupati, dengan catatan bahwa aktvitas komunitas Keraton itu tak melanggar hukum. Dia malah mengusulkan istana Keraton Agung Sejagat di Dusun Pogung, Desa Juru Tengah, Kecamatan Bayan, itu dijadikan badan usaha milik desa (BUMDes) yang mengelola tempat itu sebagai objek wisata.
Bisa saja, kata Ganjar, istana Keraton dijadikan lokasi pertunjukan seni dan budaya dengan agenda rutin, misal, sekali dalam sebulan. Setiap orang yang datang ingin melihat atau menonton dimintai bayaran atau pajak sehingga dapat menjadi pendapatan bagi desa setempat.