Video Polisi Geledah Rumah Guru Pengebom Bunuh Diri Polrestabes Medan
- tvOne
VIVA – Rumah seorang guru agama pengebom bunuh diri di Markas Polrestabes Medan digeledah polisi. Sekitar rumah itu, yang terletak di Jalan Serdang Kecamatan Medan Belawan, Kota Medan, Sumatera Utara, terus dijaga ketat tim petugas dan diberi garis polisi.
Penggeladahan itu akan kembali berlangsung dalam waktu dekat. Rumah itu ditempati pria berinisial SA.
Polisi sebelumnya "mengamankan" empat perempuan yang diduga merupakan istri, anak-anak, dan ibu SA. Dia sendiri masih dicari polisi.
Kepolisian sudah mengamankan 12 orang terkait bom bunuh diri di Mapolrestabes Medan. Semua orang yang diamankan aparat masih berstatus sebagai saksi untuk dimintai keterangan.
"Jadi sampai tadi yang sudah kita periksa dan kita mintai keterangan sudah 12 orang masyarakat (saksi)," kata Wakapolda Sumut Brigjen Pol. Mardiaz Kusin Dwihananto kepada wartawan di Mako Polrestabes Medan, Kamis, 14 November 2019.
Dari 12 yang tengah dimintai keterangan, di antaranya adalah keluarga dan orang terdekat dari pelaku seperti DA, istri pelaku bom bunuh diri, orang tua pelaku, kakak, mertua hingga kerabat keluarga pelaku lainnya. "Kemudian tetangganya, statusnya masih saksi," tutur mantan Kapolrestabes Medan itu.
Selain melakukan pemeriksaan, tim gabungan dari Densus 88 Anti Teror, Polda Sumut dan Polrestabes Medan juga melakukan penggeledahan di rumah orang tua pelaku di Jalan Jangka, Medan. Kemudian, rumah kontrakan pelaku di Pasar I Gang Melati 8, Kelurahan Tanah 600, Kecamatan Medan Marelan, Kota Medan.