Video Analisis Sosiolog tentang Fenomena Crosshijaber

Psikolog Poppy Amalia
Sumber :
  • tvOne

VIVA – Media sosial tengah dihebohkan oleh kelompok crosshijaber, sebutan untuk komunitas pria yang suka memakai busana muslimah seperti gamis, kerudung atau hijab, dan cadar. Identitas kelelakian mereka tak diketahui dengan busana itu karena sekilas menyerupai seorang muslimah.

Manggung di Aceh, Bernadya Pakai Hijab

Crosshijaber berasal dari kata crossdressing, merujuk pada pria yang berpenampilan seperti wanita, menggunakan hijab dan bercadar. Keberadaan mereka menjadi kontroversi karena dianggap menyimpang dan mencoreng citra pengguna hijab.

Menurut para psikolog, motif mereka berperilaku begitu bermacam-macam, di antaranya tak nyaman dengan identitas seksual mereka (transvestisisme), ekspresi diri/hiburan, penyamaran untuk tindakan kriminal, dan lain-lain.

58 Orang Jadi Tersangka Terkait Kasus Porno Anak, 15 Ribu Situs Diblokir

Psikolog Poppy Amalia mengatakan, komunitas itu terbentuk akibat kegelisahan individu-individu yang megalami persoalan-persoalan di waktu lampau, misal tekanan lingkungan, tuntutan keluarga, lemahnya pola asuh figur ayah dan ibu, dan lain-lain.

Gejala crosshijaber, menurut Poppy, memang cenderung baru, tetapi crossdressing sebenarnya sudah lama, bahkan ribuan tahun sebelum Masehi. Di Indonesia pun ada budaya atau tradisi yang memaklumkan pria mengenakan pakaian wanita.

Kartika Putri Gak Mau Tampil Depan Publik Lagi Usai Bercadar, Kenapa?

Simak penjelasan lengkap Poppy Amalia tentang gejala crosshijaber dan crossdressing dalam video berikut ini:

>
Paula Verhoeven.

Dapat Hidayah Setelah Menikah, Paula Verhoeven: Terima Kasih Telah Hadirkan Baim dalam Hidupku

Paula Verhoeven sedang dalam proses hijrah, di mana ia berbenah diri menjadi lebih baik untuk mendekatkan diri pada Sang Pencipta. Baim Wong dinilai ikut ambil andil.

img_title
VIVA.co.id
28 November 2024