Video Larangan Obat Ranitidine karena Memicu Kanker

Badan POM) RI menarik beberapa produk obat yang mengandung Ranitidine.
Sumber :
  • tvOne

VIVA – Badan Pengawas Obat dan Makanan (Badan POM) RI menarik beberapa produk obat yang mengandung Ranitidine. Ini karena senyawa Ranitidine yang mengandung unsur NDMA yang dapat memicu kanker.

Kenali Penyebab Alergi Makanan, IDI Lombok Barat Berikan Informasi Pengobatan

BPOM melakukan penarikan Ranitidine karena adanya kajian soal cemaran N-Nitrosodimethylamine (NDMA) pada produk obat yang mengandung Ranitidine. Kajian ini sebelumnya dipublikasikan U.S Food and Drug Administration (US FDA) dan European Medicine Agency (EMA).

Ranitidine biasanya dikonsumsi untuk menurunkan produksi asam lambung pada pasien dengan kondisi seperti heartburn dan maag.

BPOM Terbitkan Izin Edar Untuk Dua Obat Terapi Kanker, Berapa Efikasinya?

Produk ini juga tersedia baik dalam versi obat bebas maupun yang harus melalui resep dokter. Mereka yang sudah menarik peredaran Ranitidine adalah CVS, Walgreens, Walmart, dan Rite Aid di Amerika Serikat.

Kanada dan Prancis juga sudah menarik obat-obat tersebut. Bangladesh juga mengeluarkan pelarangan sementara terhadap kegiatan impor, produksi, maupun penjualan Ranitidine selama proses investigasi dilakukan.

Pasien Kanker Alami Nyeri Luar Biasa, Ternyata Ini Penyebabnya

Lihat informasi lebih lengkap video liputan mengenai Ranitidine di bawah ini.

>
Ilustrasi BPOM

BPOM Targetkan WHO Maturity Level 4 untuk Tingkatkan Kualitas Pengawasan Kesehatan Masyarakat

BPOM mengidentifikasi pentingnya inovasi sektor biofarmasi, yang tak cuma berfungsi sebagai solusi kesehatan, tetapi juga sebagai katalis untuk kemajuan sosial-ekonomi.

img_title
VIVA.co.id
16 Desember 2024