Deretan Fakta Hibisc Fantasy Puncak Bogor yang Dibongkar Dedi Mulyadi, Ini Update Terbarunya!

Wisata Hibisc Fantasy di Puncak dibongkar
Sumber :
  • Ist

Bogor, VIVA – Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi memerintahkan pembongkaran Hibisc Fantasy di Puncak, Bogor, sebuah destinasi wisata yang baru dibuka pada 11 Desember 2024.

Ditegur Gubernur Dedi Mulyadi, Wali Kota Depok Langsung Nyemplung Kali Angkut Sampah

Dedi dengan tegas membongkar tempat wisata tersebut karena melanggar aturan alih fungsi lahan.

Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi

Photo :
  • Ist
Intip Mobil Mewah Kasatpol PP Bogor yang Bikin Geram Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

"Karena tidak dibongkar sendiri, perintah saya bongkar mulai hari ini. Bongkar karena ini menimbulkan problem bagi lingkungan," kata Dedi Mulyadi.

Lantas deretan fakta apa saja terkait tempat wisata tersebut? Berikut VIVA rangkum Jum'at, 7 Maret 2025, deretan fakta Hibisc Fantasy Puncak Bogor yang dibongkar Dedi Mulyadi, begini update terbarunya.

Tangki 10 Juta Liter di Depok Miring, Dedi Mulyadi ke Supian Suri: Jangan Biarkan Rakyat Takut

1. Alasan Utama Dibongkar

Dedi Mulyadi menginstruksikan pembokaran tempat wisata Hibisc Fantasy Puncak Bogor pada Kamis, 6 Maret 2025, dengan alasan pelanggaran lingkungan.

"Kita bongkar karena menimbulkan problem bagi lingkungan. Saya tidak segan, walaupun ini PT BUMD milik Provinsi Jawa Barat," ungkap Dedi.

Lebih lanjut, ia menambahkan langkah tegas sebagai bentuk untuk menegakkan aturan tanpa pandang bulu, termasuk terhadap lembaga bisnis milik pemerintah daerah.

"Ini untuk memberi contoh. Siapapun yang melanggar harus ditindak, meskipun itu lembaga bisnis milik Pemerintah Provinsi Jawa Barat. Kita harus memberikan contoh kepada warga Jawa Barat," tambahnya.

2. Pemilik Hibisc Fantasy Puncak Bogor

Menurut informasi beredar, tempat wisata ini dikelola oleh Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Jawa Barat yakni PT Jasa dan Kepariwisataan (Jaswita).

Adapun manajemen perusahaan PT Jaswita berdasarkan hasil Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPS LB) tanggal 30 Mei 2024, jajaran manajemen perusahaan sebagai berikut:

Komisaris dari PT Jaswita yakni Noneng Komara Nengsih. Ia merupakan Komisaris Perseroan berdasarkan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPS LB) tahun 2024 dalam agenda Pergantian Struktur Perseroan.

Sementara itu, untuk Direktur dari PT Jaswita dikepalai oleh Wahyu Nugroho Heru Cahyo. Pria lahir di Madiun, Jawa Timur pada tahun 1977 diangkat pertama kali sebagai Direktur Utama Perseroan berdasarkan Surat Keputusan Gubernur Provinsi Jawa Barat.

3. Izin Bermasalah

Hibisc Fantasy Dibongkar Dedi Mulyadi

Photo :
  • Antara

Menurut Dedi, penyegelan dan pembongkaran tempat wisata ini disebabkan oleh pelanggaran perizinan lahan. Hal itu berdasarkan laporan, PT Jaswita Lestari Jaya (JLJ) awalnya hanya mengantongi izin pembangunan di lahan seluas 4.800 meter persegi.

Namun, dalam praktiknya, perusahaan tersebut memperluas area hingga 15.000 meter persegi, sehingga sekitar 11.000 meter persegi tidak berizin

4. Diganti Sebagai Area Hijau

Dedi Mulyadi mengatakan akan mengembalikan lahan bekas proyek wisata itu menjadi hutan atau area hijau. Nantinya kawasan ini akan dikembalikan dengan mengembalikan fungsinya sebagai hutan.

"Langkah-langkahnya sudah jelas, yaitu mengembalikan Puncak menjadi area hijau, menjadi area hutan. Hutannya nanti dikelola Provinsi Jawa Barat, bangunan-bangunannya dibongkar," ujar Dedi.

5. Update Terbaru

Pembongkaran Hibisc Fantasy sempat diwarnai ketegangan. Warga lokal yang mendungkung pembokaran berusaha membalas kelompok yang menolak pembongkaran.

Bahkan, salah seorang warga naik ke atas alat berat untuk mengawal dan menjaga sopir beco saat melakukan pembongkaran. Beruntung, ada aparat gabungan yang berjaga di lokasi bisa menenangkan kedua belah pihak sehingga tidak terjadi bentrokan.

Pembongkaran Hibisc Fantasy Puncak ini menjadi contoh bahwa pelanggaran terhadap aturan tata ruang dan lingkungan tidak akan ditoleransi, meskipun dilakukan oleh badan usaha milik pemerintah.

Kepala Disdik Kota Depok, Siti Chaerijah Aurijah

Respons Disdik Depok Soal Perintah Dedi Mulyadi Hapus Anggaran Papan Tulis Interaktif Rp30 Miliar

Kepala Disdik Kota Depok, Siti Chaerijah Aurijah, menyampaikan bahwa anggaran untuk pengadaan papan tulis interaktif Rp30 miliar saat ini sedang dievaluasi.

img_title
VIVA.co.id
13 Maret 2025