Terharu! Anak Panti Asuhan Ini Sakit Demam dan Gak Rewel Nangis, Warganet: Gak Kuat Lihat Beginian
- Tangkapan Layar Instagram @mattamamaggha
Jakarta, VIVA – Sebuah momen haru datang dari seorang anak panti asuhan yang tengah mengalami demam namun tetap sabar dan tidak rewel. Dalam momen tersebut diketahui terekam dalam video dan beredar luas di media sosial.
Dalam video yang diunggah, terlihat anak tersebut merenung sembari duduk meski dalam kondisi kurang sehat. Diketahui, anak tersebut bernama Azhlan tetap tersenyum dan tidak menangis ketika sakit.
Ilustrasi anak sakit.
- Freepik
"Ada yang lagi demam tapi ga bisa tidur nih maa, malah manjat-manjat box. Cepat sembuh ya nak Azhlan. Pinter banget gak pernah rewel kalau lagi demam," tulis keterangan video yang diunggah oleh @mattamamaggha, dikutip VIVA Kamis, 30 Januari 2025.
Meskipun tubuhnya tampak lemas, Azhlan terlihat tabah dan semangat seperti layaknya anak yang tidak sakit. Pengasuh panti menyebut bahwa anak ini hanya beristirahat tenang tanpa mengeluh sedikit pun.
Adanya momen haru tersebut, banyak warganet berkomentar di media sosial. Beberapa dari mereka turut mendoakan kesembuhan sang anak dan terharu dengan ketabahannya.
"Semoga segera sehat dan bisa bermain lagi dengan teman-temannya nak, pengen peluk tiap liat anak sakit tanpa orang tua, gak kuat liat beginian," tulis komentar warganet dalam unggahan tersebut.
"Azlan pengertian ya ga mau nyusahin mama bidan, lekas sehat dan ceria lagi ya, nak, aku sangat terharu pas lihat dia duduk melamun, semoga jadi anak yang pinter dan sehat selalu," timpal warganet lainnya.
Diketahui, pihak panti asuhan mengungkapkan anak tersebut sudah mendapatkan perawatan yang diperlukan dan saat ini dalam tahap pemulihan. Mereka juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah memberikan perhatian dan doa untuk kesehatan sang anak.
Momen ini menjadi pengingat bagi banyak orang tentang ketabahan dan kekuatan hati seorang anak kecil dalam menghadapi cobaan. Semoga ia segera pulih dan kembali ceria seperti sedia kala.
