Ikut Tertawa saat Gus Miftah Olok-olok Penjual Es Teh, Habib Zaidan: Saya Terbawa Suasana
- IST
Magelang, VIVA – Selain pimpinan ponpes API Al Huda Usman Ali, nama Habib Zaidan juga disorot lantaran ikut tertawa saat Gus Miftah mengolok-olok penjual es teh di sebuah acara yang dihadiri oleh Gus Miftah di Magelang, Jawa tengah.
Muhammad Zaidan Bin Yahya alias Habib Zaidan itu duduk di sebelah kiri Gus Miftah, sedangkan Usman Ali duduk di sebelah kanan Gus Miftah, keduanya juga ikut tertawa.
Sama seperti Usman Ali, Habib Zaidan juga ikut dihujat netizen karena seakan-akan mereka terhibur di atas penderita orang lain.
Akhirnya Habib Zaidan pun meminta maaf atas kegaduhan yang ditimbulkan, dia pun meminta maaf melalui video kepada penjual es teh Sunhaji yang diolok-olok oleh Gus Miftah.
Habib Zaidan Yahya
"Saya Muhammad Zaidan Yahya mengucapkan permintaan maaf yang sebesar-besarnya untuk bapak Sunhaji, di sini saya tidak memberikan pembelaan kepada siapapun, Gus Miftah juga salah, saya juga salah karena ikut menertawakan," kata Habib Zaidan dalam potongan video yang dikutip instagram @fakta.indo.
Pria asal Pekalongan kelahiran 11 Januari 2002 itu pun menepis kalau dirinya tidak menertawakan Sunhaji, melainkan tertawa karena terbawa suasana.
"Tapi sebenarnya yang saya tertawakan bukan bapak Sunhaji, tapi yang saya tertawakan itu suasana pada saat acara pengajian itu, jujur dalam hati saya bukan menertawakan bapak Sunhaji, tapi menertawakan suasana yang terbawa saat itu," tambah Habib Zaidan.
Pernyataan Habib Zaidan yang menjelaskan tertawa karena terbawa suasana justru dibanjiri komentar negatif.
"Lah itu kan suasana lagi bahagia menertawakan bapak tukang es, nah lu ikut tertawa, masih aja bela diri kocak," tulis komentar dari akun @hergunnnz.
"Suasana merendahkan orang emang enak banget ya mas," tanya komentar dari akun @___sadarku.
Sebelumnya potongan video yang merekam momen Gus Miftah yang mengolok-olok penjual es teh dalam acara selawatan di Lapangan Kabupaten Magelang, Jawa, Jawa Tengah viral di media sosial.
Dalam video yang beredar di media sosial itu, Gus Miftah yang merupakan Utusan Khusus Presiden, Gus Miftah mengolok-ngolok penjual es teh itu dalam kondisi banyak orang.
"Es tehmu masih banyak enggak? masih? ya sana dijual g*bl*ok, jual dulu, nanti kalau masih belum laku, ya sudah, takdir," kata Miftah dalam bahasa Jawa kepada penjual es teh tersebut.
Sementara itu, penjual es teh yang sudah berumur itu hanya berdiri sambil membawa dagangannya di atas kepala.
Usai video tersebut viral dan Gus Miftah dikecam netizen di jagat maya, Gus Miftah akhirnya mendatangi penjual es teh Sunhaji dan meminta maaf.
Di hadapan Sunhaji, Gus Miftah menyampaikan permintaan maafnya secara langsung. Ia juga mengungkap, tidak memiliki niat sama sekali untuk menyakiti dan ingin bercanda saja.
"Yang saat itu niatnya guyon tapi disalah persepsikan. Tapi apapun itu, aku minta maaf," kata Gus Miftah dikutip @magelang_raya, Rabu, 4 Desember 2024.
Reaksi Dokter Usai Profesinya di Olok-olok Gus Miftah
Salah satu dokter yang angkat bicara adalah dr. Ajeng Putih Sekarningrum. Melalui akun Instagramnya, Ajeng menjelaskan pentingnya proses anamnesis dalam dunia kedokteran.
