Usai Viral Olok-olok Pedagang Es Teh, Gus Miftah Gelar Pengajian Bareng Sunhaji di Magelang
- istimewa
Magelang, VIVA – Belum lama ini media sosial dihebohkan dengan sebuah video yang memperlihatkan seorang pedagang es teh mendapatkan perlakuan kurang pantas dari Gus Miftah, seorang pendakwah populer.
Dalam video yang beredar, Gus Miftah terlihat tiba-tiba membuat guyonan dengan kalimat yang dinilai menyinggung dan menyayat hati. Video yang kini viral itu lantas membuat sejumlah orang geram dengan apa yang terjadi pada pedagang es teh tersebut.
"Es teh mu sih akeh (masih banyak) enggak? ya sana jual goblok," ucap Gus Miftah.
Alhasil, adanya kejadian tersebut Gus Miftah meminta maaf dan menyampaikan klarifikasi kepada pedagang es teh tersebut. Ia menyadari bahwa dirinya memang sering bercanda.
"Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh, saya Miftah Maulana Habiburrahman menanggapi yang viral hari ini yang pertama dengan kerendahan hati saya minta maaf atas kekhilafan saya," ujarnya.
Dipantau VIVA Kamis, 5 Desember 2024 Setelah meminta maaf, diketahui Gus Miftah akan menggelar pengajian di kampung Sunhaji di Grabag, Magaleng. Hal itu terlihat dalam sebuah poster yang beredar di media sosial seperti akun X @pgmoraaji.
Dalam poster bertajuk "Sholawat & Ngaji Happy" itu akan diadakan di Gesari Banyusari, Grabag, Magelang pada 19 Desember 2024. Selain Gus Miftah dan Sunhaji, acara itu pun akan dibintangi pula oleh Habib Zaidan, Cak Percil, dan Sekar Langit.
Meski begitu, kolaborasi Gus Miftah dan Sunhaji itu justru menuai polemik publik. Ada beberapa warganet yang masih geram atas perilaku Gus Miftah kepada Sunhaji yang menjadi pedagang es teh saat itu.
"Ingin mengembalikan citra dan pamor nama baiknya mau ada acara ngaji di banyusari magelang sampai ngajak pak Sunhaji. Ucapanmu adalah harimau mu, itu harus diingat," tulis akun @budihar73497395 dalam komentar.
"Buat Pak Sunhaji saran aja engga perlu ikutan dan gak usah takut misal nanti diintimidasi daripada nanti simpati publik jadi luntur. Lebih baik ikut pengajian yang isinya ulama yang lurus," timpal akun @yukitawor.