Viral! Gegara Hobi Makan Seblak, Wanita Ini Harus Masuk RS dan Opname
Jakarta, VIVA – Seorang wanita bernama Firsta Putri membagikan kisah tragisnya saat harus dirawat di rumah sakit lantaran gemar makan seblak. Ia membagikan pengalamannya tersebut di akun TikTok pribadinya @putriisisilain sekitar satu hari yang lalu.
Di awal video terlihat Putri memperlihatkan foto dirinya tengah menjalani opname di kursi roda sembari di kawal oleh suster rumah sakit. Bahkan di tangan kirinya juga dipasang infus selama mendapatkan perawatan.
Dirinya memberitahu bahwa sakit yang dideritanya dikarenakan memakan seblak dan jajanan yang tidak sehat lainnya. Hal ini tentu menjadi peringatan bagi warganet untuk berhati-hati mengonsumsi makanan.
seblak ceker
- Instagram/yogikuswara93
"Stop apa? Stop jajan seblak dan jajan jajanan enggak sehat lainnya," tulis Putri di akun pribadinya, dikutip VIVA Senin, 18 November 2024.
Di video lain, Putri juga tengah tertidur sambil menahan sakit di bagian perutnya. Dalam informasi lebih lanjut diketahui Putri menderita Tumor Mammae, sebuah jenis tumor jinak atau non kanker yang tumbuh di dalam payudara.
Bahkan sampai berita ini ditulis sudah banyak ditonton lebih dari 1,8 juta kali dan menuai beragam komentar dari warganet yang mengalami hal sama.
"Ternyata aku enggak sendirian, aku puasa kemarin operasi tumor mamae dan tanggal 27 besok aku operasi lagi," tulis warganet bernama @desmacherly di akun tersebut.
"Ka aku juga baru selesai operasi tumor mamae, semangat ya kita udah ngerasain rasa sakitnya pas bius abis, sedihnya waktu didiagnosa tumor dan harus operasi, dari kejadian ini jaga pola makan dan harus makan makanan yang sehat ya," timpal akun @mrsya_nrul.
Adanya kejadian ini tentu menjadi peringatan keras bagi warganet untuk mengurangi makanan seblak. Terlebih bagi pencinta kuliner pedas agar lebih berhati-hati dalam mengonsumsi makanan favorit mereka.
Sudah Dicoba! Ini Dia 3 Olahraga Terbaik untuk Mengecilkan Lengan
Ingin lengan ramping dan kencang? Temukan 3 olahraga terbaik untuk mengecilkan lengan berdasarkan studi ilmiah. Efektif, mudah dilakukan, dan hasil terbukti!
