Viral Agus Salim Sesumbar Duit Donasi Gak Ada Gunanya, Jejak Digital Ungkap Fakta Sebaliknya

Agus Salim Sesumbar Duit Donasi Gak Ada Gunanya, Jejak Digital Ungkap Faktanya
Sumber :
  • X @oxiruzen.

Jakarta, VIVA – Rasa prihatin terhadap Agus Salim sirna menjadi kekesalan setelah Novianthi Pratiwi menemukan kejanggalan mutasi dari rekening hasil donasi untuk pengobatan. Netizen semakin geram karena Agus mengatakan tak membutuhkan uang donasi.

Resmi Digulirkan, 'School of Happiness' Jadi Aksi Nyata Program Donasi Perlengkapan Sekolah

Dari kabar yang beredar, Agus Salim yang merupakan korban penyiraman air keras oleh rekan kerjanya memperoleh sumbangan mencapai Rp 1,5 miliar yang diumumkan pada podcast Denny Sumargo pada tanggal 24 September 2024. Pengumpulan dana yang sejatinya untuk pengobatan mata tetapi Novi menemukan kejanggalan pada mutasi rekening Agus.

Agus ternyata mentransfer sejumlah uang ke rekening kerabat hingga bayar utang tanpa pemberitahuan kepada Novi. Miskomunikasi membuat Novi merasa ada yang ditutup-tutupi sehingga meminta agar uang donasi dikelola yayasan guna menghindari penggunaan yang tidak semestinya. 

Kommunitas Berbagi, Kolaborasi Peduli Masyarakat Usung Inisiatif Berdonasi ke Panti Asuhan

Pasalnya, kemunculan Agus dan istri di podcast Densu tak lepas dari peran Noviyanthi Pratiwi yang sebelumnya sudah mendatangi kediaman mereka. Mantan Pramugari itu kemudian meminta bantuan Densu untuk menaikkan kasus Agus sekaligus meminta bantuan subscriber suami Olivia Allan.

Rekan Kerja Ungkap Sikap Manipulatif Agus Korban Penyiraman Air Keras

Photo :
  • YouTube Curhat BANG Denny Sumargo
Pastikan Karyawan Jalani Prinsip Work Life Balance, Mitratel Terapkan Moves

Bak air susu dibalas air tuba, Agus dibantu Farhat Abbas justru melaporkan Novi ke polisi. Agus dengan tega menghina Novi sebagai orang jahat.

Nampaknya kemarahan Agus bersumber dari unggahan Novi yang mengungkap dugaan sejumlah orang yang disinyalir mendapat aliran uang donasi tersebut. Agus juga sesumbar bahwa uang donasi tak penting.

"Uang udah enggak ada gunakan bagi saya tapi harga diri keluarga saya adalah nomor satu bagi saya," ucap Agus dengan suara bergetar dikutip dari akun X @oxiruzen.

Agus juga mengatakan tidak pernah meminta bantuan kepada khalayak ramai untuk berdonasi kepadanya. Jadi, semestinya netizen harus ikhlas.

"Pernah enggak saya meminta kepada kalian? Coba kalian ulang lagi dari awal, apakah saya meminta tapi kalian yang memberikan sama saya. Saya mohon sama kalian, kalian yang memberikan ya kalian harus ikhlas juga," imbuh Agus. 

Perkataan Agus sangat berbanding terbalik saat dirinya dan sang istri tampil di podcast Denny Sumargo. Saat itu Agus berharap uluran tangan dari masyarakat untuk membantu kesembuhannya.

"Agus selalu berharap sih ada orang baik yang bakal bisa nolong Agus gitu. Bisa ngeliat," pinta Agus. 

Tak sekali, rekam jejak digital juga menunjukkan Agus meminta bantuan saat didatangi Pratiwi Noviyanthi. Dengan memakai kacamata hitam dan suara memelas, Agus memohon ke Novi untuk mendapat perawatan yang lebih baik.

"Bantu saya. Saya minta sama Mbak Novi, mohon banget bantu saya untuk perawatan saya Mbak Novi. Bantu saya, Agus mohon Mbak Novi," ucap Agus. 

Sikap tidak tahu terima kasih yang ditunjukkan oleh Agus membuat netizen geram. Bahkan sejumlah donatur meminta uang donasinya dikembalikan meskipun nominalnya bervariasi, mulai belasan ribu hingga puluhan juta. 

"Saya donasi cuma 50k, tapi uang satu2 nya (emoji sedih," komentar netizen.

"28jt saya kirim ke agus kembalikannnnn," imbuh netizen.

"Ok 2jt akan ku minta," minta yang lainnya

"10 juta yang gw donasikan bisa dikembalikan gak? mutasi ada kok gus," netizen lain ikut meminta uangnya.

Rekan Kerja Ungkap Sikap Manipulatif Agus Korban Penyiraman Air Keras

Rekan Kerja Ungkap Sikap Manipulatif Agus Korban Penyiraman Air Keras, Sifat ke Bos dan Bawahan Beda

Berlagak playing victim dengan melaporkan Noviyanthi, teman kerja buka suara soal sifat asli Agus yang kerap membuat sakit hati bawahan hingga cari perhatian ke atasan. 

img_title
VIVA.co.id
22 Oktober 2024