Heboh, Ratusan Orang Rela Antre hingga Baku Hantam Demi Beli Boneka Labubu

Ngantri beli boneka Labubu
Sumber :
  • instagram

VIVA – Baru-baru ini viral di media sosial memperlihatkan sebuah video kericuhan sekumpulan masyarakat yang rela dibuat mengantre panjang di depan toko Pop Mart di dalam mall Gandaria City. 

Tingkatkan Kemampuan, Kemendagri Beri Pelatihan ke 80 Ribu Aparatur Desa

Seperti terlihat dalam video yang dibagikan oleh akun TikTok @ieatventurelife ini menunjukkan banyaknya masyarakat hingga bisa dibilang mencapai ratusan orang rela dibuat berdiri panjang demi bisa masuk ke sebuah store yang ada di dalam mall.

Literasi untuk Masyarakat Menengah ke Bawah Masih Jadi Tantangan

Ironisnya, mereka juga rela menunggu berjam-jam sejak dari Subuh hanya demi bisa memiliki sebuah boneka yang tengah digandrungi masyarakat tersebut, Labubu.

Layaknya orang yang tengah berburu diskon, sekumpulan pengunjung mall yang terekam dalam video viral tersebut juga dibuat saling adu mulut hingga melakukan aksi baku hantam dengan satu sama lain. 

Apindo Apresiasi Rencana Pemerintah Tunda PPN 12 Persen

Hal tersebut karena tak lepas dari kekecewaannya yang gagal membeli boneka mungil tersebut meskipun sudah lama mengantre. Mengingat saat itu waktu sudah menunjukkan pukul 21:47 yang berarti gerai Pop Mart sudah ingin ditutup.

Bunyi keterangan dalam video tersebut, pengunjung  pun langsung diminta untuk kembali datang esok harinya, mulai dari jam 5 sore. Terjadinya kericuhan di dalam gerai mall tersebut, diduga karena banyak orang yang terbius dengan boneka lalabu.

Seperti diketahui, bahwa beberapa waktu belakangan ini bonrks gantungan tas bernama Labubu tengah digandrungi banyak orang, terutama setelah viral di media sosial. 

Sebelumnya, boneka populer di beberapa negara Asia, tren ini semakin mencuat setelah Lisa BLACKPINK memamerkan koleksi Labubu miliknya di Instagram pribadinya pada April 2024.  Populernya boneka mungil menggemaskan ini berhasil membuat para pengunjung gerai di mall jadi saling adut mulut hingg bantu hantam.

Reaksi Warganet

Sontak saja unggahan video yang baru-baru ini viral di media sosial ini pun sukses mengundang reaksi warganet.

"Waduhhh waduhh perekonomian lagi kurang baik utamakan kepentingan pokok dulu kawan boneka kesukaan cuma sementara," tulis warganet.

"Sebesar itu pengaruh lisa blekping," sahut lainnya.

"Bapak-bapak rela baku hantam," timpal lainnya.

"Menciptakan sebuah bisnis atau produk unfaedah utk manusia2 fomo dan kemaruk begini sepertinya," kata lainnya.

"Gak ada manfaatnya,hanya untuk ikutan viral dan bisa posting story klo bisa ikutan yg viral.mending dipake yg lain yg lebih bermanfaat dan yg bisa jd pahala," tulis lainnya.

Menteri Koordinator Bidang Pemberdayaan Masyarakat (Menko PM) Muhaimin Iskandar (Cak Imin)

Cak Imin: Bansos Tetap Diberikan untuk Penyandang Tiga Kriteria Utama

Cak Imin mengatakan pemberian bansos pemerintah diprioritaskan kepada masyarakat yang menyandang tiga kriteria utama, yakni miskin ekstrem, miskin, dan miskin relatif.

img_title
VIVA.co.id
1 Desember 2024