Klarifikasi Pengelola Museum Adityawarman Soal Kata Gay Men dan Kutipan Wikipedia Homo Sapien

Papan Informasi homo sapien yang sudah di tutup dengan kertas putih
Sumber :
  • VIVA.co.id/Andri Mardiansyah (Padang)

VIVA – Kasi Pelayanan dan Administrasi Museum Adityawarman, Padang, Sumatera Barat, M Devid menyampaikan permohonan maaf atas adanya kekeliruan terjemahanan dalam bahasa inggris (Gay Men) dan kutipan wikipedia soal informasi tentang Homo Sapien yang viral di akun tiktoker @anandabhuwana.

"Sebelumnya kami juga ingin menjelaskan. Kami mohon maaf, baru di sini. Mungkin yang bisa kami jawab, kejadian ini sebenarnya sudah sejak lama. Mungkin sudah terjadi beberapa kali pergantian kepala museum. Jadi memang ini murni kesalahan pada translate," kata Devid, Selasa 23 Juli 2024. 

Devid menambahkan, kesalahan narasi pada papan informasi itu terjadi lantaran kemampuan translate Indonesia ke Inggris maupun sebaliknya yang dilakukan pengelola Museum dulu, masih belum cukup bagus. Meski demikian, ia tak ingin menyalahkan pejabat yang berwenang sebelumnya.

"Kami tidak menyalahkan pejabat yang berwenang dulu. Kami tidak tahunya kapan, pejabatnya siapa. Kemampuan translate Indonesia ke Inggris maupun sebaliknya masih belum cukup bagus. Kami mengucapkan terima kasih saran dan masukan yang ada di media sosial. Ini nanti menjadi bahan evaluasi untuk lebih baik ke depan,"ujar Devid. 

Devid menegaskan bahwa usai viralnya video itu, pihaknya sudah melakukan evaluasi dengan pejabat fungsional ahli Museum. Bahkan, di bagian yang menjadi sorotan dari Tiktoker itu pun kini sudah ditutup dengan kertas putih. 

"Ke depan, kami akan mengganti story atau label pada koleksi tersebut," tutup Devid.

Tangkapan layar

Photo :
  • VIVA.co.id/Andri Mardiansyah (Padang)

Sebelumnya, Tiktoker dengan akun @anandabhuwana bikin heboh dengan postingan yang mengungkap fakta bahwa papan informasi perihal Homo Sapien di Museum Adityawarman, Padang, Sumatera Barat bersumber kepada wikipedia. 

Dapat Gelar dari Pendiri Museum Prabu Siliwangi, Putu Rudana: RUU Permuseuman Sangat Urgent

Informasi itu diperparah lantaran terjemahan dari kata Homo Sapien ke bahasa Inggris menjadi Gay Men. Hingga kini, postingaan anandabhuwana sudah disukai 42.8 ribu, dibagikan 5893 kali dan mendapatkan komentar 955. 

"Gue bukan ahli manusia ya, tapi ini harusnya salah sih, jenis kaum homo. This type of gay men. Di-translate homo ama gay dan sumbernya wikipedia, ini yang di sekolah dimarahi pakai wikipedia, ini yang di museum aja make," kata Ananda dikutip dari postingannya.

Tiket Museum Terlalu Murah, Pengunjung Bakal Dapat Pengalaman Murahan? Penggiat Angkat Bicara!

Dikutip dari postingan akun itu, narasi pengantar pada papan informasi soal Homo Sapien disebut bahwa, Jenis kaum homo yang ini telah memiliki tubuh yang sama dengan manusia sekarang dan juga memiliki sifat seperti manusia sekarang tetapi masih memiliki kehidupan yang sangat sederhana, dan tentunya hidup mengembara (nomaden).

Sedangkan dalam bahasa inggris ditulis dengan kalimat, This type of gay men who already have a shape similar to the human body now and also has the nature of man now but still has a very simple life, and of course life wandering (nomadic).

Rekomendasi 5 Museum di Jakarta Sebagai Destinasi Liburan Sekolah

Baca artikel VIVA Trending menarik lainnya di tautan ini.

Menteri Kebudayaan, Fadli Zon buka ajang Lomba Cerdas Cermat Museum (LCCM) 2024.

Menbud Fadli Zon: Ajang Lomba Cerdas Cermat Museum 2024 Menginspirasi Generasi Muda Cintai Budaya

Dengan dukungan penuh Kementerian Kebudayaan dan Museum Nasional Indonesia, Lomba Cerdas Cermat Museum telah menjadi contoh nyata kolaborasi antara edukasi dan inspirasi.

img_title
VIVA.co.id
3 November 2024