5 Remaja Bikin Lelucon Makan Darah dan Daging Anak Palestina Akhirnya Minta Maaf
- Tangkapan Layar Instagram
VIVA – Baru-baru ini, viral sebuah video di media sosial yang menunjukkan sekelompok remaja SMP menghina dan membuat lelucon terkait penderitaan anak-anak Palestina. Video ini pun menuai kecaman dari berbagai pihak di media sosial. Menyadari kesalahannya, kelima remaja tersebut akhirnya muncul ke publik dan meminta maaf.
Dalam video permintaan maafnya, mereka mengakui kesalahan dan menyesali perbuatan mereka.
“Melalui ini saya mau minta maaf atas kesalahan yang sudah saya perbuat melalui perilaku dan perkataan saya yang sudah melukai banyak hati banyak orang dan terlalu terlewat batas dan saya berjanji untuk bisa memperbaiki diri saya dengan bertutur kata dan berperilaku agar bisa menjadi lebih baik lagi dan berjanji untuk tidak mengulanginya lagi,” ucap salah satu remaja yang ada pada video tersebut.
Seorang remaja lainnya yang memposting video tersebut turut menyampaikan permintaan maafnya atas perlakuan yang telah dilakukan. Ia mengatakan bahwa dirinya tidak berniat menyakiti hati siapapun, khususnya anak-anak di Palestina.
"Selamat malam, saya di sini meminta maaf kepada seluruh masyarakat atas tindakan tidak terpuji yang telah saya lakukan. Saya benar-benar tidak berniat untuk menghina atau melecehkan suatu pihak tertentu. Saya juga tidak berniat untuk mendokumentasikan suatu kejadian secara spontan dan lalu saya mempostingnya di akun sosial media saya,” ujar salah satu remaja dalam video tersebut.
Dalam perkataannya, ia menyesal karena perbuatannya yang sudah merugikan banyak pihak. Dirinya mengaku salah dan berharap permasalahan ini terselesaikan.
“Saya sadar akan kejadian ini merugikan banyak orang. Saya benar-benar menyesal. Saya benar-benar merasa salah. Saya berharap ini semua bisa cepat selesai dan bisa dimaafkan. Saya selaku pemosting video tersebut benar-benar meminta maaf dan saya akan menjadi pribadi yang lebih baik dan tidak akan mengulangi kesalahan yang sama," lanjutnya.
Diketahui, pada video yang beredar saat ini memang terlihat beberapa remaja putri sedang makan di sebuah restoran cepat saji. Salah satu dari mereka, yang mengenakan kacamata dan kaus hitam, menunjuk teman di sampingnya yang sedang makan tulang ayam dan menyebutnya sebagai "tulang anak Palestina".
Remaja lainnya kemudian menimpali dengan mengatakan bahwa mereka sedang makan "darah anak Palestina" sambil mencocol daging ayam ke dalam saus cabai.