2 Prajurit TNI Dianugerahi Medali Tertinggi PBB

PBB Anugerahkan Medali Tertinggi Pada Dua Prajurit TNI
Sumber :
  • Puspen TNI

VIVA – Dua prajurit TNI yang gugur saat melaksanakan tugas mulia sebagai pasukan penjaga perdamaian dunia, dianugerahi medali tertinggi PBB (Perserikatan Bangsa-bangsa).

Acara penganugerahan medali tertinggi PBB Dag Hammarskjöld kepada dua prajurit TNI ini berlangsung di ruang utama Trusteeship council Chamber di Markas Besar PBB di New York Amerika Serikat. Kamis 30 Mei 2024.

PBB Anugerahkan Medali Tertinggi Pada Dua Prajurit TNI

Photo :
  • Puspen TNI

Medali PBB Dag Hammarskjöld diserahkan langsung oleh Seketaris Jenderal PBB Antonio Guteres kepada Pemerintah Republik Indonesia yang diterima oleh Deputi Wakil Tetap RI bapak Dubes Harry Prabowo.

Dubes Harry Prabowo didampingi oleh Brigjen TNI Felix Tobing sebagai Penasihat Militer RI untuk PBB dan Letkol Inf Paulus Pandjaitan sebagai Asisten Penasihat Militer RI.

PBB Anugerahkan Medali Tertinggi Pada Dua Prajurit TNI

Photo :
  • Puspen TNI

Penghargaan tertinggi PBB tersebut, diberikan atas nama Sersan kepala Dudi Iskandar dan Pratu Bibit Nailil Huda yang masing masing pada tahun 2023 yang lalu gugur di daerah tugas UNIFIL Lebanon dan daerah tugas MONUSCO di negara Congo.

Acara penganugerahan juga dihadiri perwakilan dari beberapa negara lainnya yang anggotanya juga telah gugur dalam pelaksanaan tugas perdamaian PBB di seluruh daerah misi PBB di dunia. (Puspen TNI)

8 Ribu Tentara Israel Alami Gangguan Mental karena Perang di Gaza

Baca artikel Trending menarik lainnya di tautan ini.

PBB Anugerahkan Medali Tertinggi Pada Dua Prajurit TNI

Photo :
  • Puspen TNI
2 Anggota TNI Jadi Tersangka Penembakan 3 Polisi di Lampung
Lisa Mariana

Terpopuler: Lisa Mariana Lakukan Tes DNA, Begini Kondisi Rumah Tangga Ridwan Kamil dan Atalia Praratya

Kondisi Rumah Tangga Ridwan Kamil dan Atalia Praratya hingga Lisa Mariana Lakukan Tes DNA jadi sorotan pembaca VIVA. Berikut lima artikel terpopuler di VIVA Trending.

img_title
VIVA.co.id
29 Maret 2025