Ustaz Faizar soal Linda Kesurupan Arwah Vina: Itu Penyakit, Kenapa Harus Dipercaya?

Ustad Faizar menjelaskan perbedaan khodam dan jin leluhur
Sumber :
  • youtube.com/Muhammad Faizar Official

VIVA – Misteri kematian Vina Cirebon hingga saat ini masih ramai diperbincangkan. Setelah viralnya kisah remaja berusia 16 tahun tewas dihabisi oleh sejumlah orang yang tergabung dalam geng motor hingga diangkat ke dalam sebuah film layar lebar, membuat kematian Vina kini kembali disorot. Bahkan hingga saat ini masih dilakukan proses penyelidikan lebih dalam.

Ketika kasus kematian Vina masih dalam penyelidikan kepolisian, arwah remaja berusia 16 tahun yang diduga masuk ke tubuh sahabatnya bernama Linda ini jadi seperti penunjuk agar terungkap pelaku sebenarnya.

Menariknya setelah sempat merasuki tubuh temannya, Linda pada beberapa waktu lalu hingga dijadikan sebuah film ini secara mengejutkan tiba-tiba teman mendiang Vina Dewi Arsita ini kembali dikabarkan alami kerasukan arwah sahabatnya yang tewas di tangan segerombolan orang yang tergabung dalam geng motor pada 2016 silam.

Hal tersebut diketahui dari viralnya unggahan video di media sosial, salah satunya dibagikan oleh akun Instagram @jakarta_zone pada Selasa, 28 Mei 2024.

"Linda saksi Kasus Vina Kesurupan lagi nih...," tulis keterangan dalam unggahan Instagram di atas.

Dalam video tersebut terlihat perempuan berpakaian merah muda, diduga Linda sedang menangis dan berteriak histeris sambil menceritakan tragedi kasus pembunuhan Vina Cirebon.

Menanggapi kasus Linda yang dikabarkan kembali kerasukan arwah Vina untuk kedua kalinya, turut menyita perhatian sejumlah para ahli agama. Sebut saja salah satunya adalah Ustaz Faizar. Lantas, bagaimana menurut pandangan soal Linda yang kerasukan arwah Vina? Scroll selengkapnya ulasan berikut ini.

Ustaz Faizar Sebut Ini Penyakit

Ustaz Faizar

Photo :
  • Instagram

Ustaz Muhammad Faizar akhirnya ikut memberikan pandangan terkait kasus kematian Vina yang tengah ramai diperbincangkan. Diketahui dari unggahan video yang dibagikan melalui kanal YouTube tvOneNews dalam program Apa Kabar Indonesia Pagi tvOne, melalui sambungan telepon Ustaz Faizar mengungkapkan bahwa apa yang dialami Linda itu merupakan sebuah penyakit yang seharusnya tidak dipercaya.

"Karena dari apa yang disampaikan keluarganya, keluarganya juga ingin mba Linda ini sembut berarti ini kan penyakit. Dalam hal ini otomasi orang yang sedang sakit mengapa harus kita percayai, kesurupan itu kan penyakit," tegasnya dikutip VIVA.co.id pada Selasa, 28 Mei 2024.

"Karena Rasul sudah menjelaskan bahwa setiap setan yang merasuki tubuh manusia itu disifati dengan kagub ini pakai sighah mubalagah dalam bahasa Arab. Kagub artinya sangat-sangat pendusta. Karena ini sifat dari setan yang disebutkan Allah di dalam hadisnya," jelasnya menurut hukum Islam.

“Setiap jin yang masuk ke tubuh manusia itu tidak jin yang netral. Rasul menegaskan setiap jin yang masuk ke dalam tubuh manusia dia dikatakan sebagai setan," jelasnya lebih lanjut.

Dalam kondisi kesurupan atau kerasukan seperti yang dialami Linda ini layaknya mirip orang yang sedang dalam kondisi mimpi atau ngelindur karena tidak berkata dengan kesadaran yang full.

Begini Kata Susno Duadji di Sidang PK 6 Terpidana Kasus Vina Cirebon

Menurutnya, pada intinya perkataan orang yang sedang kerasukan ini mirip orang yang sedang tidak sadar. Dalam hukum Islam tidak bisa dipercaya 100 persen.

“Kesurupan arwah orang yang sudah meninggal itu tidak mungkin.. Itu hanyalah jin,” terang Ustaz Faizar dalam program Apa Kabar Indonesia Pagi tvOne.

4 Fakta Mengerikan di Sidang PK Terpidana Kasus Vina, Disiksa Polisi hingga Dipaksa Minum Kencing

Menurutnya berdasarkan kitab suci Alquran, bahwa setiap ruh atau arwah orang yang sudah meninggal dunia telah ditempatkan di alam barzah.

“Dalam surat Almukminun ayat 99-100 dikatakan, arwah-arwah orang yang sudah meninggal akan selalu berada di barzah, tidak akan bergentayangan ke mana-mana sampai hari kiamat,” ucapnya.

Sidang PK 6 Terpidana Kasus Kematian Vina, Berdasarkan Bukti Mereka Tidak Ada di Lokasi Kejadian
Dedi Mulyadi jadi saksi di PN Cirebon

Dedi Mulyadi: Kematian Vina dan Eki Murni Kecelakaan Bukan Pembunuhan

Sidang peninjauan kembali (PK) enam terpidana kasus pembunuhan Vina tahun 2016 kembali digelar di Pengadilan Negeri Kota Cirebon pada Jumat, 20 September 2024.

img_title
VIVA.co.id
20 September 2024