Mobil Ugah-ugalan Tabrak Gerobak Kupat Tahu di Bandung, Sopir Diduga Mabuk
- Tangkapan layar @faktajkt
VIVA – Seorang pengendara mobil ugal-ugalan menabrak gerobak penjual kupat tahu di Jalan Bojongkacor, Kelurahan Cibeunying, Kecamatan Cimenyan, Kabupaten Bandung, pada Minggu, 19 Mei 2024.
Dalam video yang di unggah oleh akun Instagram Fakta Jakarta, terlihat mobil berwarna hitam melaju kencang dan menabrak gerobak yang berada di pinggir jalan. Gerobak tersebut terguling dan dagangannya berhamburan.
Pengendara mobil sempat oleng, namun ia terus melaju hingga akhirnya terguling dan menabrak pagar rumah warga.
Menurut Kasat Lantas Polresta Bandung Kompol Galih Apria, peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 06.30 WIB. Sopir mobil, berinisial EA, mengaku terburu-buru dan tidak melihat gerobak tersebut.
"Iya jadi kalau pengakuan pengendara Brio itu dia, buru-buru, terus tidak melihat gerobak itu, jadi nyenggol di bagian kirinya," ucap Galih.
Mobil Ugah-ugalan Tabrak Gerobak Kupat Tahu
- Tangkapan layar @faktajkt
Setelah menabrak gerobak, EA panik dan berusaha melarikan diri. Namun, usahanya gagal karena mobilnya menabrak pagar rumah warga. Galih mengatakan bahwa pihaknya masih menyelidiki apakah EA dalam pengaruh alkohol saat mengemudi dan akan melakukan tes urine.
"Setelah menabrak gerobak, dia kaget. Dia sempat mencoba kabur, tetapi nabrak pagar rumah warga. Sehingga tertahan kendaraannya," bebernya.
"Pengakuan sopirnya dalam keadaan sadar, tapi kami tetap upayakan penyidik laka untuk periksa urinenya seperti apa hasilnya. Mungkin dalam waktu sehari ini kita akan cek urinenya," sambungnya.
Beruntungnya, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini. Namun, pemilik gerobak mengalami kerugian materi yang cukup besar. EA dan orang tuanya telah menemui pemilik gerobak dan berjanji akan mengganti kerugiannya.
"Namun ada inisiatif baik dari pengemudi itu, ada orang tuanya datang, terus dia sanggup untuk mengganti kerusakannya itu," jelasnya.
Saat ini, EA masih ditangani oleh Polsek Cimenyan, pihak kepolisian juga akan melakukan mediasi antara EA dan pemilik gerobak.
"Mereka minta dimediasi dengan yang mengalami kerusakan, tapi proses kita tetap kita lakukan, penyelidikan, melakukan pengecekan kepada pengemudi Brionya," tutupnya.
