Keluarga Ungkap Vina Kesal Ada Pelaku Masih Berkeliaran: Kalau Polisi Gak Sanggup, Saya yang Datangi

Keluarga Vina Dewi Arsita, (kakak, ibu dan ayah)
Sumber :
  • YouTube: Denny Sumargo

Cirebon – Keluarga Vina Dewi Arsita menyebut terdapat sejumlah kejadian di luar nalar usai sang anak tewas dibunuh geng motor di fly over Kepongpongan Kecamatan Talun, Kabupaten Cirebon 27 Agustus 2016.

Sidang PK 6 Terpidana Kasus Vina Cirebon Digelar Terbuka, Bukan Kasus Asusila

Salah satunya saat arwah diduga Vina merasuki tubuh sahabat dekatnya yang bernama Linda. Kejadian ini terjadi pada hari ke-40 usai tewasnya korban.

Saat itu, ibu Vina yang bekerja di Malaysia, Sukaesih (49) baru tiba di Indonesia. Pihak keluarga kemudian mendapat telepon dari keluarga Linda bahwa arwah Vina merasuki tubuh Linda.

Sidang PK 6 Terpidana Kasus Vina Digelar Hari Ini, Kuasa Hukum Terpidana: Banyak Bukti Baru

Vina: Sebelum 7 Hari

Photo :
  • Istimewa

“Pas ibu pulang (dari Malaysia) kami ditelepon sama kakak dari Linda. Padahal, saat itu nggak ada yang tahu kalau ibu pulang (ke Cirebon),” ujar Marliyana di YouTube Denny Sumargo, dilihat Kamis 16 Mei 2024.

Ady Hariyadi Bingung Disebut Jadi Saksi Kunci Kasus Vina Cirebon

Setelah menerima telepon, keluarga langsung menuju kediaman Linda. Setibanya di sana, tubuh Linda yang diduga kerasukan arwah Vina langsung memeluk Sukaesih.

“Dari jauh sudah manggil ‘Mama, mama maafin Vina. Vina sakit tangannya. Ma tolong cari pelakunya’. Saya nggak bisa ngomong apa-apa cuma diam sambil nangis,” ungkap Sukaesih.

Kepada Sukaesih, arwah yang dikatakan memiliki suara mirip Vina tersebut juga mengaku bakal mencari para pelaku. Namu, dilarang oleh keluarga.

Kalau polisi enggak sanggup biar saya yang datengin, kata Vina. ‘Jangan. Kamu kan pakai tubuh orang (tubuh Linda) biar di sini keluarga yang lakuin'. Akhirnya dia nurut. Dia ngerasa kayak benci banget sama orang (pelaku) itu,” imbuhnya.

Terakhir, ayah Vina, Wasnadi (55) mengatakan kini sang anak sudah tenang di alam yang berbeda. Sebab seluruh aksesoris kecantikan yang ada di tubuh korban sudah dilepaskan.

“Sebelum otopsi Vina sempat datang. Katanya ‘tolong saya mau masuk pintu nggak bisa dibuka pintunya. Ada behel sama rambut sambung, softlens’ belum dilepas,” ungkap sang ayah.

"Pas kebetulan di-otopsi saya minta tolong untuk dilepas. Begitu diambil semua, alhamdulillah nggak bilang apa-apa lagi, berarti udah bisa masuk lah, udah tenang di sana,” pungkas sang ayah.

Baca artikel Trending menarik lainnya di tautan ini.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya