Heboh! Beredar Foto Pendeta Gilbert Peluk Bendera Israel
- X: @cobeh2022
Jakarta – Sosok Pendeta Gilbert Lumoindong tengah menjadi sorotan usai video ceramahnya sempat membuat gaduh media sosial. Kegaduhan tersebut mencuat lantaran Gilbert diduga menyinggung keyakinan umat Islam ihwal salat dan zakat.
Pernyataan yang dibungkus dalam sebuah lelucon ini dilontarkan Gilbert saat khotbah di hadapan jemaatnya di gereja. Mulanya Gilbert menyinggung soal zakat yang hanya diberikan umat Muslim sebanyak 2,5 persen.
Kemudian Gilbert menyinggung persoalan wudhu yang dilakukan Muslim sebelum melaksanakan salat. Dia mengatakan, pelaksanaan salat amat sulit dibanding ibadah dalam keyakinannya.
Bukan cuma itu, Gilbert juga menyebut gerakan salat sangat melelahkan, berbeda dengan ibadahnya yang tidak menguras banyak tenaga karena hanya berdiri, bernyanyi dan bertepuk tangan.
Terkait kontroversi ini, Gilbert telah meminta maaf kepada sejumlah pihak, di antaranya kepada Ketua Umum Dewan Masjid Indonesia (DMI) Jusuf Kalla hingga mendatangi kantor Majelis Ulama Indonesia (MUI) dan permintaan maaf Gilbert telah diterima.
Namun, menyusul kontroversi yang dibuat Pendeta Gilbert, baru-baru ini beredar di media sosial X potret menampilkan laki-laki 57 tahun itu sedang berfoto dengan bendera Israel.
Potret tersebut ramai jadi sorotan setelah diunggah oleh akun X @cobeh2022 pada Rabu, 17 April 2024 sekitar pukul 16.51 WIB.
Hingga Kamis, 18 April pagi, unggahan itu telah menjangkau lebih dari 742 ribu akun, disukai 2 ribu pengguna X dan dibagikan ulang lebih dari 1 ribu orang.
Dalam potret itu terlihat Pendeta Gilbert sedang memegang bendera Zionis Israel di tangan kanannya dan bendera Indonesia di tangan kirinya. Kemudian, ia menyatukan kedua bendera tersebut.
Belum diketahui kapan dan di mana Pendeta Gilbert mengambil foto tersebut. Namun, kolom komentar unggahan telah dipenuhi berbagai respons warganet.
Tidak sedikit warganet yang mengatakan foto itu adalah bentuk dukungan Pendeta Gilbert terhadap Israel dan aksi penyerangan terhadap rakyat Palestina.
“Wah, padahal tadinya gue pikir kejadian video viral dia tu sih cuma sebatas guyon dan internal gereja aja, jadi gue ga terlalu mempermasalahkan. Tapi setelah liat ini malah jadi kesel liat dia,” komentar salah seorang warganet.
“Ternyata antek israhell, pantas dia menyerang islam terus, kirain sebatas ngomong 10%,” tulis warganet.
“Gilbert menurut saya harus kita maafkan setelah dia meminta maaf, tapi tetap harus diproses secara hukum karena penistaan agama,” kata warganet.
Hingga kini belum ada klarifikasi dari pihak-pihak terkait mengenai beredarnya foto Gilbert memeluk bendera Israel.