Viral Seorang Wanita Terapkan Hidup Hemat Ekstrem: Bisa Menabung Rp1,1 Miliar
- Pexels
Seoul – Seorang wanita berusia 25 tahun dari Korea Selatan telah menarik perhatian karena dedikasinya dalam menghemat uang dengan membatasi pengeluarannya sekecil mungkin, menganut gaya hidup yang disebut "Frugal Ekstrem".
Dilansir dari Oddity Central, Rabu, 27 Maret 2024, Ji-Hyeon Kwak menjadi perbincangan di Korea Selatan pada tahun 2022 ketika namanya pertama kali mencuat di berita utama setelah tampil di acara televisi populer SBS, "Master of Living".
Di Korea Selatan, masyarakat didorong untuk menabung uang mereka di rekening tabungan untuk meningkatkan stabilitas finansial mereka, namun kebanyakan dari mereka yang berusia 24 tahun belum memiliki tabungan yang berarti.
Namun, Ji-Hyeon Kwak bukanlah wanita biasa. Dengan gaji rata-rata 2,2 juta won per bulan, dia berhasil mengumpulkan 100 juta won (sekitar $75.000 atau Rp1,1 miliar) dalam waktu empat tahun.
Baru-baru ini, Ji-Hyeon Kwak kembali menjadi sorotan setelah mengumumkan bahwa dalam dua tahun terakhir, dia telah berhasil menabung kembali jumlah yang sama, mengumpulkan lebih dari 200 juta won atau sekitar Rp 2,3 miliar.
Ini menunjukkan bahwa dia mampu menggandakan tabungannya dalam waktu yang lebih singkat, setelah menerapkan teknik penghematan uang yang ekstrem.
Dalam interaksi dengan pengikut media sosialnya, dia menyatakan bahwa meskipun awalnya khawatir tentang upaya yang dibutuhkan untuk mencapai tujuan mengumpulkan 100 juta won pertama dalam waktu empat tahun, dia menemukan bahwa itu lebih mudah dari yang dia kira. Dia merasakan percepatan dalam pengumpulan dana setelah mencapai jumlah tersebut.
Ji-Hyeon Kwak juga menyatakan keinginannya untuk terus mengumpulkan lebih banyak uang dan menghabiskan lebih sedikit, serta berbagi berita tentang pencapaian 300 juta won selanjutnya.
Ji-Hyeon Kwak saat ini memiliki komunitas online yang terus berkembang, yang mengikuti perjalanan penghematan uang dan tekniknya.
Dia memiliki 20.000 pengikut di saluran YouTube-nya saja, tetapi segala uang yang diperolehnya melalui media sosial tidak ditambahkan ke tabungannya. Ia hanya menghitung uang yang berhasil ia tabung dari gajinya.
Meskipun jumlah tabungannya mungkin tidak menonjol bagi seseorang dengan pekerjaan yang memberikan gaji tinggi atau sumber penghasilan tambahan, bagi orang-orang dengan penghasilan yang rendah, tabungan tersebut bisa sangat mengubah hidup.
Tentang bagaimana dia berhasil menghemat hingga 90% dari gaji bulanannya, Kwak menjelaskan bahwa dia sering menghabiskan sedikitnya 8.400 won atau sekitar Rp98.795Â untuk makanan setiap bulannya, dengan memanfaatkan kupon diskon dan penawaran menarik, serta dengan merebus air keran daripada membeli minuman. Dia juga memotong rambut sendiri.
Sebagai seorang "ratu hemat" berusia 25 tahun, dia memiliki blog di platform Naver, di mana dia membagikan tips dan teknik menabung dengan mereka yang memiliki pemikiran yang sama.
Dia secara terbuka membagikan rincian pengeluarannya setiap bulan sebagai bukti bahwa dia menerapkan apa yang dia ajarkan. Sebagai contoh, pada bulan Januari, dia hanya mengeluarkan 500.000 won atau setara dengan Rp5 juta untuk makanan, transportasi, dan asuransi.
Wanita berusia 25 tahun ini juga menggunakan berbagai aplikasi dan survei untuk mendapatkan poin dan kode kupon yang kemudian dapat dia gunakan untuk berbagai produk.
Dia secara rutin memindai tanda terima dari setiap pembelian yang dilakukannya dan menghasilkan beberapa ratus won setiap kali.
Meskipun terdengar seperti tindakan yang membuang-buang waktu dan melibatkan privasi pribadi, namun bagi mereka yang berusaha menghemat uang sebanyak mungkin, setiap detail kecil sangatlah berarti.