Menguak 4 Alasan KKB Papua Ngotot Minta Merdeka Sejak Tahun 1960 Silam

Pilot Susi Air Philip di tengah anggota kelompok kriminal bersenjata (KKB) di Papua Pegunungan.
Sumber :
  • ANTARA

Jakarta – Papua sendiri adalah pulau terluas di Indonesia dengan sumber daya (SDA) yang sangat melimpah. Namun meski memiliki SDA melimpah, kehidupan masyarakatnya jauh dari kata sejahtera. Selain itu, infrastruktur di Papua tidak sebagus daerah lain di Indonesia. 

Lembaga Amil Zakat Bangun Ruang Kelas Tahfidz di Luwu Timur, Wujudkan Mimpi Generasi Qur'ani

Papua diketahui ingin merdeka dan memisahkan diri dari pemerintahan Indonesia sejak tahun 1960 silam atau sekitar 64 tahun lalu. Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Papua yang dulu bernama OPM (Organisasi Papua Merdeka) gencar melakukan berbagai cara untuk merdeka.

Nah, berikut beberapa alasan Papua ingin merdeka dari NKRI. 

Jadi Pilihan Prabowo, Ahmad Ali-AKA Pastikan Pembangunan Infrasuktur yang Merata Ketika Menang

1. Kesamaan dengan Negara Tetangga

Suku Korowai di Papua yang terkenal dengan rumah pohon tinggi

Photo :
  • George Steinmetz
Menko Polkam Sebut 8,8 Juta Masyarakat Indonesia Main Judi Online

Sebagian besar masyarakat Indonesia adalah ras melayu sehingga masyarakat Papua merasa berbeda dari kebanyakan masyarakat Indonesia. Selain itu, Papua merasa lebih banyak kesamaan dengan negara tetangga seperti Papua Nugini dan Timor Leste. 

Papua juga mengklaim bahwa banyak budaya yang mereka miliki sama dengan yang ada di Papua Nugini. Atas dasar kesamaan budaya inilah yang membuat masyarakat Papua mungkin memiliki hubungan emosional seperti saudara dengan para tetangganya. 

2. Kekayaan Alam

Raja Ampat.

Photo :
  • http://www.gongsol.com/wp-content/uploads/2014/02/raja-ampat-island-view.jpg

Kekayaan alam Papua sudah dikenal sangat melimpah sampai ke seluruh Indonesia dan bahkan dunia. Hal ini menjadi sumber daya yang seharusnya bisa dimanfaatkan demi kepentingan masyarakat lokal bukan negara-negara asing. 

Namun sebaliknya, selama ini SDA Papua lebih banyak dikelola oleh orang yang bukan penduduk asli dan bahkan orang asing. Sebab itu, faktor tersebut menjadi salah satu alasan Papua ingin merdeka dan mengelola sumber daya alam sendiri. 

3. Pemerataan Pembangunan

6.000 Anak Usia Belajar di Jayapura Papua Putus Sekolah

Photo :
  • VIVA | Aman Hasibuan

Selain itu, konflik yang tidak ada habisnya dengan pemerintah Indonesia menjadi salah satu penyebab Papua ingin merdeka dari Indonesia. Selain itu, infrastruktur yang dibangun di kawasan tersebut juga sangat minim mengingat luasnya daratan Papua. 

Distribusi pelayanan sosial dan pelayanan kesehatan yang tidak merata sampai menimbulkan banyaknya eksploitasi sumber daya alam untuk kepentingan segelintir orang saja, membuat KKB Papua ngotot meminta kemerdekaan kepada Indonesia. 

4. Banyak Imigran

Taman Baca Sekolah Pedalaman di Papua Barat.

Photo :

Perlu diketahui bahwa Papua merupakan daerah yang paling luas di Indonesia, tapi jumlah penduduk asli Papua tidak banyak dan sumber daya alam mereka tidak terkelola dengan baik. Program pemerataan penduduk membuat pemerintah Indonesia mengirim penduduk di daerah padat ke Papua. 

Namun, kedatangan orang luar ini bisa memanfaatkan sumber daya alam mereka. Sehingga para pendatang malah memiliki ekonomi yang lebih baik dari masyarakat lokal. Dari sini, mereka merasa kurang nyaman dan terganggu dengan kehadiran imigran tersebut. 

Rapat persiapan Nataru 2024/2025.

Menhub Dudy Proyeksikan Potensi Pergerakan Masyarakat pada Momen Nataru Capai 110,67 Juta Orang

Menteri Perhubungan (Menhub) Dudy Purwagandhi menyampaikan bahwa Pemerintah memproyeksikan potensi pergerakan masyarakat selama libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2025.

img_title
VIVA.co.id
22 November 2024