Penulis Tere Liye Bagi-bagi Bansos
- Gramedia Blog
Depok – Penulis Tere Liye ikut meramaikan pesta demokrasi di momen Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 dengan membagi-bagikan bantuan sosial (bansos).
Bedanya, bansos yang ia berikan bukan berupa sembako atau uang, melainkan e-book salah satu novel karyanya yang dirilis pada Juli 2012 berjudul Negeri Para Bedebah.
Laki-laki bernama asli Darwis itu berharap bansos yang ia berikan ini dapat menjadi hiburan sekaligus bisa menumbuhkan minat baca masyarakat Indonesia.
“Mau 1 juta orang klaim, boleh! Semua kebagian. Bansos ini 100% tidak menggunakan uang negara. Gratis saja pokoknya,” tulis Tere Liye di Instagram pribadinya ini, dikutip Kamis, 15 Februari 2024.
Tere Liye juga mengimbau kepada siapapun yang mengunduh ebook tersebut agar tidak digandakan filenya. Sebab, kata dia hal itu sama dengan pembajakan.
“Jangan kamu download PDF-nya. Karena sama kayak buku fisik, kan nggak boleh buku fisiknya kamu foto copy, lantas bagi2kan. Apalagi, dibajak, dijual lagi,” tulisnya lagi.
Penulis 44 tahun itu mengatakan, bansos ini bisa dinikmati selama 24 jam setelah ua memposting pengumuman tersebut. Dia juga memberi informasi bagaimana cara mendapatkan ebook tersebut.
Sebagai informasi, novel Negeri Para Bedebah merupakan sindiran terhadap para manusia yang rakus akan sesuatu.
Dalam buku tersebut menceritakan sosok anak yatim piatu bernama Thomas, ia digambarkan sebagai seorang konsultan keuangan yang profesional dan namanya sudah dikenal bahkan di dunia internasional hingga setiap perkataannya jadi perhatian.
Diceritakan juga atas permintaan Om Liem, Thomas diminta menyelesaikan permasalahan yang tengah dialami bank milik omnya tersebut. Dalam perjalannya, Thomas menemukan berbagai praktek kecurangan yang dilakukan Om Liem seperti merekayasa transaksi perbankan.
Lantas, apakah Thomas berhasil menyelamatkan Bank Semesta dari masalah?