Sosok Jenderal Bintang 2 TNI Berdarah Batak Toba, Eks Komandan Grup 1 Kopassus
- Istimewa
Jakarta – Asisten Latihan Kepala Staf Angkatan Darat (Aslat Kasad) Mayor Jenderal (Mayjen) Jonathan Binsar Parluhutan Sianipar merupakan salah satu prajurit terbaik didikan Komando Pasukan Khusus (Kopassus), pasukan elit TNI AD yang mendunia.
Jonathan merupakan keturunan Batak Toba, diketahui dari nama marga Sianipar yang disematkan di belakang namanya.
Jenderal Bintang 2 TNI ini merupakan alumni Akademi Militer (Akmil) 1993. Sederet jabatan di Kopassus pernah didudukinya mulai tahun 2007 hingga 2017.
Informasi dihimpun, Selasa, 13 Februari 2024, sejak berpangkat Mayor, ia pernah dipercaya sebagai Pabandya Ops Kopassus (2007-2008), kemudian Komandan Batalyon 13/Grup 1 Kopassus (2008-2009) hingga Dansekomando Pusat Pendidikan dan Latihan Pasukan Khusus (Pusdikpassus) 2009-2010.
Kemudian ketika berpangkat Letnan Kolonel, ia dipercaya sebagai Dandenma Kopassus (2010-2011), lalu Waasops Danjen Kopassus (2011-2012) hingga Wadan Grup 1/Kopassus (2012-2013).
Namanya semakin bersinar saat ia dipercaya menduduki posisi sebagai Komandan Grup 1 Kopassus pada 2013 silam, jabatan ini diembat Jonathan selama satu tahun sebelum ia ditunjuk sebagai Asisten Operasi (Asops) Danjen Kopassus (2014-2016) hingga Pamen Kopassus dalam rangka pendidikan di Sesko TNI (2016-2017).
Selesai menjalani pendidikan di Sesko TNI, Binsar Parluhutan Sianipar mendapat posisi baru sebagai Danmentar Akmil yang dipegangnya dari tahun 2012 sampai 2018.
Baru pada tahun 2018, saat berpangkat kolonel, ia dipercaya memegang tongkat komando saat ditugaskan di wilayah konflik sebagai Danrem 172/Praja Wira Yakthi yang bermarkas di Abepura, Jayapura di bawah komando dari Kodam 17/Cenderawasih Papua. Jabatan sebagai Danrem 172/Praja Wira Yakthi dipegangnya sampai tahun 2020.
Setelah itu ditarik ke Mabesad sebagai Pamen Denma. Dan di tahun itu juga, Binsar Parluhutan Sianipar dimutasi ke Kementerian Pertahanan untuk memangku jabatan Dirkersinhan Ditjen Strahan Kemhan.
Namanya semakin bersinar saat ia dipercaya menduduki jabatan Kasdivif 1/Kostrad oleh Panglima TNI saat itu Jenderal Andika Perkasa. Mutasi itu berdasarkan Keputusan Panglima TNI Nomor: Kep/179/II/2022, tertanggal 25 Februari 2022.
Kurang dari setahun menjabat, Jonathan dipindahkan ke posisi baru sebagai Staf Khusus Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal Dudung Abdurachman hingga Aslat Kasad yang menjadi posisinya saat ini.