Anak di Palembang Tega Aniaya Orang Tua Gara-gara Beda Pilihan Capres

Ilustrasi kekerasan.
Sumber :
  • Pixabay

Palembang – AD seorang anak asal Palembang, Sumatera Selatan (Sumsel) tega menganiaya orang tuanya cuma karena berbeda pilihan Calon Presiden (Capres) di Pilpres 2024.

Setelah menjadi korban penganiayaan, orang tua AD yakni MA dan ND langsung melapor kejadian tersebut ke SPKT Polrestabes Palembang.

Polrestabes Palembang

Photo :
  • Google Maps

MA mengatakan, kejadian bermula saat keluarganya menonton debat capres di televisi pada 4 Februari 2024 lalu. Saat itu mereka sempat terlibat cekcok dengan terlapor lantaran berbeda pilihan.

"Awalnya kami nonton (debat) bersama lalu terjadi perbedaan pendapat hingga terjadi pertengkaran," ucap MA kepada awak media, Kamis, 8 Februari 2024.

Setelah debat selesai, ND mematikan televisi dan meminta AD untuk tidur guna menghindari silang pendapat dengan MA.

Keputusan mematikan TV ini dinilai sebagai pemicu emosi AD semakin meledak. Anak itu diduga tidak senang disuruh tidur oleh orang tuanya.

Kasus Siswa Dipaksa Sujud Menggonggong di Surabaya Berujung Damai, SMAK Gloria Tetap Polisikan Pelaku

AD yang terbawa emosi lantas melakukan penganiayaan terhadap kedua orang tuanya hingga menyebabkan wajah korban lebam.

Tiga kontestan paslon Pilpres 2024 saat menghadiri debat kelima di JCC, Senayan,

Photo :
  • VIVA/M Ali Wafa
Detik-detik Suami Aniaya Istri secara Sadis di Bekasi, Ditendang hingga Disundut Rokok

"Saat cekcok itu dia (terlapor) memukul saya di bagian wajah hingga merah begini," kata MA lagi.

Sementara itu, laporan korban telah diterima dengan nomor polisi LP/B/303/II/2024/SPKT/Polrestabes Palembang/Polda Sumsel dan akan segera ditindaklanjuti anggota piket reskrim.

Cuma Gegara Saling Tatap, Pria Dikeroyok di Tempat Gym
Ilustrasi penganiayaan.

Sadis! Bocah di Tangerang Dibanting, Disetrum, hingga Disiram Miras gegara Dituduh Nyolong Duit

Bocah malang 10 tahun itu dituduh mencuri uang senilai Rp700 ribu di penggilingan padi.

img_title
VIVA.co.id
20 November 2024