Terungkap Penyebab Bupati dan Wakil Bupati Rokan Hilir Nyaris Baku Hantam
- Istimewa
Rohil – Bupati Rokan Hilir (Rohil), Aprizal Sintong terlibat perkelahian hingga nyaris baku hantam dengan wakilnya, Sulaiman saat menghadiri acara pelantikan Kepala Desa (Kades) di Kecamatan Pekaitan, Kabupaten Rohil, Riau Kamis, 1 Februari 2024.
Aksi pertengkaran Bupati dan wakilnya itu viral di media sosial dalam bentuk rekaman video Jumat, 2 Februari 2024.
Dalam video yang dibagikan akun Instagram @memomedsos, tampak keduanya duduk bersebelahan, Aprizal yang saat itu mengenakan jas hitam dan kopiah duduk di sebelah kiri Sulaiman yang memakai kemeja putih.
Keduanya terlihat berbicara dan saling menatap. Tidak terdengar apa yang mereka bicarakan, namun lama-kelamaan nada bicara dua pejabat daerah itu semakin meninggi.
Suasana yang semula ceria dengan alunan musik dan tari-tarian, berubah menjadi panas. Sulaiman yang terlihat sangat emosi langsung bergegas meninggalkan lokasi acara.
Menurut pengakuan Aprizal
Aprizal Sintong mengatakan wakilnya, Sulaiman saat itu datang terlambat pada acara pelantikan Kades. Setibanya di lokasi, Sulaiman langsung marah-marah.
“Acara sudah mulai. Dia datang macam orang kesurupan. Dia bilang, Kenapa saya tak melapor sama dia, karena katanya itu wilayah dia,” ujar Aprizal kepada wartawan.
Aprizal menyebut, Sulaiman ingin menggagalkan pelantikan tersebut. Niat itu, kata Aprizal sengaja dilakukan untuk mempermalukan Bupati.
Menurut pengakuan Sulaiman
Sementara menurut Sulaiman, sebagai wakil Bupati dirinya merasa sudah tak lagi dihargai. Dia juga menyebut sudah lama berkonflik dengan Aprizal.
Menurut Sulaiman, sejak akhir tahun 2023, dirinya tak pernah lagi dilibatkan dalam kegiatan pemerintahan oleh Aprizal. “Saya dizalimi oleh Bupati. Contohnya, sejak pelantikan-pelantikan 2023 saya tidak pernah diikutsertakan. Saya diam,” kata dia.
Adapun penyebab keributan keduanya yakni menyangkut hal yang sama. Pada pelantikan Kades di Kecamatan Pekaitan, Sulaiman mengaku tidak dilibatkan. Oleh karena itu, dia menyusul Aprizal dan menanyakan mengapa dirinya tak dilibatkan.
“Saya tanya, tadi kenapa tidak konfirmasi ke saya, kok Bupati main lantik-lantik saja?" ucapnya.
Sulaiman mengkalim dirinya bertanya tanpa nada tinggi, namun dibalas dengan intonasi tinggi oleh Aprizal dan istrinya. "Setelah itu Bupati dorong saya, terus saya reflek jadi balas dorong. Kalau soal batal membatalkan, saya tidak ada niat untuk membatalkan pelantikan,” pungkasnya.
