Publik Tanggapi Sinis Pujian Kiky Saputri ke Prabowo yang Minta Maaf ke Paslon Saat Debat
- IG @kikysaputrii
Jakarta – Baru-baru ini komika Kiky Saputri secara gamblang mengungkapkan dukungannya terhadap capres nomor urut 2, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka untuk Pilpres 2024. Kiky Saputri bahkan menyebut Prabowo Subianto sebagai sosok laki-laki yang gentle.Â
Sementara itu, Komisi Pemilihan Umum (KPU) sendiri telah menyelenggarakan debat kelima Pilpres 2024 pada Minggu, 4 Februari 2024 malam kemarin di Jakarta Convention Center (JCC). Debat kali ini adalah debat terakhir sebelum pemilihan pada 14 Februari mendatang.Â
Dalam debat tersebut, para calon presiden yang hadir adalah Anies Baswedan, Prabowo Subianto, dan Ganjar Pranowo. Sedangkan temanya adalah kesejahteraan sosial, pembangunan sumber daya manusia (SDM), inklusi, pendidikan, kesehatan, ketenagakerjaan, kebudayaan, teknologi informasi.Â
Komika sekaligus komedian Kiky Saputri yang terkenal sering meroasting pejabat dan para capres baru-baru ini mengomentari aksi yang dilakukan oleh Prabowo Subianto dalam debat tersebut. Menurut dia, aksi Prabowo meminta maaf kepada rivalnya sangat gentle.Â
"Ya Allah Pak Prabowo," sambil menyematkan emotikon nangis.Â
"Terima kasih sudah sangat gentle untuk minta maaf dan merangkul semua demi kerukunan. Terima kasih sudah berterimakasih dan tidak melupakan jasa siapapun. Terima kasih tidak mendiskreditkan dan mengkerdilkan siapapun. Terima kasih terima kasih terima kasih," isi cuitan dari Kiky Saputri.
Namun, cuitan tersebut langsung menuai banyak komentar dari warganet di media sosial X. Sebagian besar dari mereka tidak setuju dengan ungkapan dari sang komika. Tak jarang dari mereka yang melontarkan kata-kata kasar untuk paslon maupun Kiky Saputri.Â
Seperti diketahui, Prabowo Subianto sempat melayangkan permintaan maaf kepada setiap paslon saat closing statement. Ia meminta maaf apabila dalam masa kampanye beberapa waktu lalu mengandung unsur saling serang di media sosial.Â
"Atas nama Prabowo-Gibran dan tim minta maaf kepada Pak Anies dan Pak Ganjar seandainya ada kata-kata yang kurang berkenan. Kami juga mohon maaf ke KPU kalau ada kata yang kurang pas," kata Prabowo.