Hotman Paris Marah, Siapkan Rp22 M Bagi yang Bisa Buktikan Dia Punya Kasino dengan Raffi Ahmad
- VIVA/Maha Liarosh
Jakarta – Pengacara kondang Hotman Paris Hutapea tampaknya marah besar gegara diisukan memiliki kasino online bersama dengan Raffi Ahmad. Ia tampaknya tidak bisa menahan emosi sampai melontarkan kata-kata kasar terhadap orang yang sudah menuduhnya itu.
Bukan hanya itu, ia juga menantang oknum yang telah menyebarkan hoaks tersebut untuk membuktikan tuduhannya. Jika terbukti, ia menyiapkan imbalan yang sangat besar. Hotman Paris menghadiahkan dua cincin berlian yang melingkar di jari manis dan kelingkingnya.
Menariknya, kedua cincin tersebut memiliki harga yang sangat fantastis yaitu menyentuh angka Rp22 miliar. Ia bersedia memberikan kedua cincin tersebut apabila orang yang membuat fitnah dirinya dengan Raffi Ahmad terbukti memiliki kasino online.
“Enak aja nuduh gue dan Raffi punya kasino online. Sekali lagi mony**g, lo. Kalau lo punya berani kasih tahu yang mana! Tunjukkan ke gue!” Hotman Paris balik menantang seperti dilansir dari akun Instagram pribadinya pada Senin, 5 Februari 2024.
“Kalau lo bisa buktikan, gue kasih nih berlian nih! Ini harganya 12 miliar. Ini 10 miliar. Gue kasih lo 22 miliar, ya!” ujar pengacara kelahiran Sumatera Utara, 20 Oktober 1959.
Hotman Paris tidak habis pikir dari mana datangnya gosip bahwa dirinya dengan Raffi Ahmad memiliki sebuah kasino online (rumah judi secara daring). Secara gamblang, ia menyebut bahwa gosip tersebut tak berdasar.
Di penghujung pesan, Hotman Paris mengaku bahwa dirinya cukup gaptek alias gagap teknologi. Ia tidak paham bagaimana cara pemakaian kasino online. Apabila oknum penyebar fitnah tersebut nekat, bukan tidak mungkin Hotman Paris akan menindaknya dengan tegas.
“Kalau kau bisa (buktikan) ada indikasi apapun (soal kasino online). Gue itu orangnya gaptek enggak ngerti gitu-gituan. Apalagi kasino online, m**yong!” kata Hotman Paris.
Bersama dengan unggahan tersebut, ia mengingatkan di media sosial bahwa seseorang bisa menjadi siapa saja dan berbuat apa saja termasuk menyebarkan fitnah dan hoaks. Popularitas pun bisa didapatkan melalui media sosial.
Karenanya, publik mesti bijak bermedia sosial. “Medsos mendorong orang tampil pansos menjadi manusia hina tukang fitnah,” ia memperingatkan. Ada yang berani menjawab tantangan Bang Hotman?