Singgung TNI/Polri Jangan Intimidasi Rakyat, Megawati Kembali Disentil Andi Jerni

Megawati dan Andi Jerni
Sumber :
  • Istimewa

VIVA Trending – Beberapa waktu belakangan ini Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri kembali menyita perhatian publik. Hal tersebut lagi-lagi, karena tak lepas dari pernyataannya yang viral di dunia jagat maya. 

Crazy Rich Makassar Kena Tipu Iming-Iming Masuk Akpol, Uangnya Dipakai Pelaku Sewa Artis

Bagaimana tidak, sejumlah video baru-baru ini menyoroti pernyataan pemilik nama lengkap Diah Permata Megawati Setiawati Soekarnoputri.  Di mana dalam video viral tersebut, memperlihatkan potongan pernyataan Megawati Soekarnoputri yang menyinggung profesi TNI-Polri dan ASN. 

Dalam pernyataannya tersebut, Ketua umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri menegaskan kepada aparat penegak hukum khususnya TNI-Polri agar tidak melakukan intimidasi kepada rakyat Indonesia pada pemilu 2024 nanti. 

Bela Jokowi, Rampai Nusantara Tak Sependapat Dengan Hasto Soal Kriminalisasi Terhadap Anies

Mantan presiden Indonesia ini menegaskan, bahwa PDIP berhak mengikuti pemilu tanpa mendapat intimidasi. 

“Ingat, hei polisi jangan lagi intimidasi rakyatku. Hei tentara jangan lagi intimidasi rakyatku. Emang polisi iku sopo yo, Panglima iku sopo yo. PDI Perjuangan adalah partai sah di republik ini artinya diizinkan untuk mengikuti yang namanya Pemilu,” tegas Megawati saat pidato di acara kampanye Ganjar-Mahfud baru-baru ini.

Bahlil Ungkap Dirjen Gakkum ESDM Bakal Dijabat Unsur TNI, Polri, atau Jaksa

Komentar Andi Jerni

Photo :

Pernyataan kerasnya tersebut diungkapkannya langsung saat sedang berpidato di kampanye akbar Ganjar-Mahfud di Stadion Utama GBK pada Sabtu 3 Februari 2024. Alih-alih mendapatkan reaksi positif, lagi-lagi
pernyataan wanita berusia 77 tahun ini kembali menuai sorotan hingga ramai menjadi perbincangan publik. 

Menanggapi pernyataan yang diucapkan ibu Puan Maharani ini dalam orasi politiknya, atlet karate sekaligus anggota caleg Andi Jerni kembali menyentil wanita kelahiran Yogyakarta tersebut.

"Kemarin ngeremehin anak muda. Sekarang TNI/POLRI. Besok siapa bu?" sentil Andi dalam kolom komentar video yang dibagikan akun Instagram VIVA.co.id pada Sabtu, 3 Januari 2024.

Dalam kolom komentar video tersebut, Andi Jerni kembali dibuat geram dengan pernyataan Megawati Soekarnoputri yang meminta agar para aparat pemerintah, terutama TNI, Polri hingga ASN tidak lagi mengintimidasi rakyat.

Seperti diketahui mendadak nama Andi Jerni viral di media sosial. Bukan tanpa sebab, hal tersebut karena keberaniannya saat menyentil sindiran mantan Presiden Tanah Air ke-5 yakni Megawati Soekarno Putri soal sumbangsih generasi milenial terhadap negara.

Atas pernyataan Megawati yang diduga merendahkan generasi milenial, Andi Jerni tak segan-segan menuliskan sebuah komentar untuk menanggapinya. 

"Bu mohon maaf saya sudah sering sumbang medali untuk Indonesia. Ibu sendiri waktu muda selain jual nama bapaknya bisa apa?" komentar Andi pada video Megawati.

Reaksi Warganet

Sontak saja unggahan video viral yang memperlihatkan momen Megawati menyinggung anggota TNI dan Polri agar tidak mengintimidasi rakyatnya sontak menuai beragam reaksi warganet. Salah satunya kembali menarik perhatian sang atlet karater, Andi Jerni.

"@andijerni ngeremehin pencipta alam semesta," tulis warganet.

"@andijerni maafkan sudah umur," tulis lainnya.

"Mantap kakak tetap ilmu padi @andijerni," kata lainnya.

"@andijerni memang itu termasuk ngeremehin? pembodohan publik, belajar dulu kalau mau nyaleg bos ga gini caranya, seakan-akan paling berjasa bagi Indonesia, Megawati lebih dari anda," seru warganet.

"@andijerni kata orng Jawa bilang "sing waras ngalah" kita buktikan saja untk no 2, gk usah ikut koar2 kayak mreka02 lanjutkan," tandas lainnya.
 

Mendikdasmen Abdul Mu'ti

MoU dengan Polri, Mendikdasmen Sebut Kekerasan Diselesaikan Secara Damai dan Guru Tak Jadi Terpidana

Mendikdasmen, Prof Abdul Mu’ti mengatakan pihaknya menjamin keamanan para guru dari intimidasi dan kekerasan oleh pihak manapun. Terutama setelah MoU dengan Polri diteken

img_title
VIVA.co.id
26 November 2024