Viral Dosen Kritik Pedas Selebrasi Mahasiswa Usai Sidang Skripsi: Belum Resmi Tapi Sudah Meresmikan

Viral dosen kritik pedas selebrasi mahasiswa setelah sidang skripsi
Sumber :
  • Instagram @harianhaluancom

VIVA – Selebrasi dengan membuat banner kelulusan saat ini sedang menjadi kebiasaan dan tren di kalangan mahasiswa usai sidang skripsi. Biasanya, mahasiswa akan membuat banner paling kreatif untuk merayakan kelulusan mereka.

Pintu Universitas di Eropa Mulai Tertutup Bagi Mahasiswa Tiongkok

Namun, ternyata tidak semua pihak memberikan tanggapan positif terhadap selebrasi semacam ini. Seorang dosen yang diketahui bernama Yati dari Universitas UNSRI membuat konten kontroversial tersebut di akun TikToknya, yang kini sudah dihapus. 

Contoh banner kelulusan

Photo :
  • Match Digital Printing
Mendikti Saintek Blak-blakan soal 960 Ribu Pelajar dan Mahasiswa Terlibat Judi Online

Sang dosen merasa heran melihat mahasiswa yang terlalu percaya diri akan lulus dengan melakukan selebrasi, padahal kepastian belum diumumkan. Dalam video yang dibagikan ulang oleh akun @harianhaluancom, Yati mengkritik aksi mahasiswa yang merayakan kelulusan tanpa kepastian resmi tersebut. 

"Hebat ini ya. Lah kan belum dinyatakan lulus. Belum resmi tapi sudah meresmikan. Ini ibuknya sudah yakin anda lulus?" kata dosen tersebut yang dikutip pada Kamis, 11 Januari 2024. 

Gaya Marselino Ferdinan Rayakan Cetak Gol dengan Duduk dan Berpose Jadi Tren di Media Sosial

Viral dosen kritik pedas selebrasi mahasiswa setelah sidang skripsi

Photo :
  • Instagram @harianhaluancom

Reaksi tajam Yati pun kemudian menjadi sorotan publik. Banyak netizen yang menyayangkan sikapnya sebagai dosen yang dianggap terlalu kritis tanpa sepenuhnya memahami tradisi selebrasi mahasiswa saat ini.

Namun, beberapa juga membela sang dosen lantaran memang benar bahwa setelah sidang skripsi memang belum langsung diketahui apakah langsung lulus atau tidak. Meskipun ada yang setuju dengan pandangan Yati, namun banyak yang menilai bahwa cara penyampaiannya kurang tepat dan seharusnya lebih memahami pola selebrasi mahasiswa modern.

Komentar Netizen

“Contoh dosen yang dibenci mahasiswa/i.”

“Dosen dari jaman Majapahit?”

“Jangan Galak2 buk dosen .. skrg udh g zaman guru2 yg galak2 ...g zaman dosen killer. ... mending ngomong baik2 aja sma ank didiknya ... dr pda begini di share pula …”

“Ga ada yang salah dari omongan dosen ini. Yang salah itu pola anak mahasiswa skrng selebrasi sebelum waktunya. Jangan lawak jadi mahasiswa dan jangan dikit-dikit baper…”

“Saya bukan dosen, tapi saya setuju sama si Ibu, cuma caranya salah.”

“Intinya dosen ini mengajarkan kalau jangan terlalu selebrasi sebelum ada kepastian. karena jika gagal tapi uda selebrasi terlebih dahulu yang bakal kena mental yang merayakan nya sendiri. jadi, boleh aja selebrasi, tapi pada waktu yang tepat ????... soalnya ada beberapa kasus uda selebrasi, banyak selamat2 an gk taunya ngulang ???? kocak sih itu the best.”

Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Banten

Mahasiswa Prihatin Proses Pilkada di Banten Kental Politisasi Hukum

Para mahasiswa menilai, aparat penegak hukum, baik kepolisian maupun kejaksaan diduga kuat melakukan intimidasi dan intervensi terhadap proses demokrasi di Banten.

img_title
VIVA.co.id
23 November 2024