Detik-detik Polisi Cegat Truk Bermuatan Ratusan Anjing di Tol Semarang

Detik-detik Polisi Mengamankan Truk Bermuatan Ratusan Anjing
Sumber :
  • Instagram: ananta_lie

Semarang – Video detik-detik polisi mengamankan truk bermuatan ratusan anjing yang diikat dalam karung viral di media sosial pada Senin, 8 Januari 2024 pagi.

Viral! Ada Video 19 Detik Remaja ABG Mesum di Halaman Gedung Probolinggo

Dalam video yang dibagikan akun Instagram @pcc.polrestabessemarang, truk tersebut diamankan di Gerbang Tol Kalikangkung, Semarang, Jawa Tengah (Jateng) pada Sabtu, 6 Januari 2024 sekitar pukul 22.30 WIB.

Petugas Damkar Tetap Tersenyum Meski Wajah Bengkak usai Evakuasi Sarang Tawon

“R4tusan satwa 4njing dalam truk yang akan dibawa ke Rumah pemotongan hewan berhasil di selamatkan Oleh Libas dengan bantuan rekan rekan Animals Hope Shelter di kota Semarang,” tulis keterangan unggahan.

Dikabarkan dari operasi tersebut polisi berhasil mengamankan 5 terduga tersangka, 1 unit truk pengangkut dan 226 anjing.

Pelaku Sesumbar Kebal Hukum, Korban Penganiayaan Anak Bos Toko Roti Ungkap Laporannya Berkali-kali Ditolak Polisi

Kapolrestabes Semarang Kombes Irwan Anwar mengatakan truk pengangkut ratusan anjing tersebut diduga berasal dari Subang dan menuju ke arah Solo Raya.

“Informasi itu sudah kami dapatkan 1 bulan terakhir, namun baru malam hari ini bisa kita gagalkan pengiriman 226 ekor anjing,” ujar Irwan.

Irwan mengatakan kelima terduga tersangka akan dikenakan pasal 89 jo Pasal 66 huruf a ayat 1 UU No 41 Tahun 2014 tentang Peternakan dan Kesehatan Hewan sebagaimana atas perubahan UU No 18 Tahun 2009 jo Pasal 302 KUHP.

“Pasal lain dapat dikenakan dengan Pasal 204 KUHP dengan ancaman hukuman 15 tahun penjara,” terangnya.

Menurut Irwan, langkah awal yang akan dilakukan pihaknya terhadap ratusan anjing tersebut adalah merawatnya dan memberi makan hingga kondisinya membaik.

“Kan habis melakukan perjalanan jauh dari Jawa Barat dalam bak terbuka, ada yang terikat ada yang terluka, ini akan kita berikan pengobatan dan makanan,” kata dia.

“Soal pemalsuan dokumen yang mereka bawa, masih akan kita dalami,” pungkasnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya