Viral Video Pasukan Israel Eksekusi Warga Sipil Palestina di Depan Umum
- X @RamAbdu
VIVA – Rekaman video yang meresahkan telah muncul, mengungkapkan Pasukan Pendudukan Israel (IOF) melakukan eksekusi lapangan terhadap warga sipil Palestina yang tidak bersalah di Kamp Pengungsi al-Shatie, yang terletak di Jalur Gaza utara.
Rekaman eksklusif yang disiarkan TV Al-Arabi menunjukkan tubuh tak bernyawa seorang ayah dan putrinya tergeletak di tanah setelah menjadi sasaran langsung penembak jitu Israel.
Video tersebut juga memperlihatkan gambar seorang warga Palestina yang sudah meninggal dengan kepala yang tampak cacat, dengan suara di latar belakang yang mengatakan, “Seorang martir sipil dan keluarganya,” sambil menunjuk pada tubuh putrinya yang tak bernyawa.
Rekaman tersebut menggambarkan para korban malang tergeletak di genangan darah mereka sendiri setelah dibunuh secara brutal oleh pasukan pendudukan. Para korban dalam video tersebut tampaknya berusaha melarikan diri setelah menerima perintah dari pasukan Israel untuk mengevakuasi kamp.
Menurut TV Al-Arabi, kejahatan tersebut terjadi tiga hari lalu, menambah jumlah korban tewas akibat agresi Israel yang sedang berlangsung di Gaza.
Pasukan Pendudukan Israel dilaporkan telah melakukan 15 pembantaian terhadap keluarga Gaza dalam 24 jam terakhir, yang mengakibatkan 207 korban jiwa dan 338 luka-luka.
Pemerintah Gaza telah menyerukan penyelidikan internasional terhadap eksekusi di luar hukum yang dilakukan Israel terhadap warga sipil Palestina di Gaza, khususnya di bagian utara jalur yang terkepung.
Selain itu, mereka juga mendesak komunitas internasional untuk segera mengambil tindakan dan melakukan penyelidikan menyeluruh terhadap kejahatan perang Israel.
Tentara Israel sebelumnya telah memerintahkan warga Gaza untuk pindah dari utara ke wilayah selatan wilayah Palestina yang terkepung demi keselamatan mereka.
Ribuan warga Palestina mengikuti perintah evakuasi dan melarikan diri ke selatan, dan kembali menjadi sasaran serangan Israel yang tiada henti, termasuk di Khan Younis dan Rafah.
Menurut juru bicara IOF Daniel Hagari, tentara Israel memperkirakan perang di Gaza akan terus berlanjut sepanjang tahun 2024, dengan penempatan pasukan disesuaikan untuk mempersiapkan pertempuran berkepanjangan dan beberapa pasukan cadangan akan ditarik untuk berkumpul kembali.
Korban tewas warga Palestina akibat agresi Israel di Gaza dan Tepi Barat telah melampaui 22.000 korban jiwa, dengan lebih dari 57.000 orang terluka sejak siklus kekerasan baru dimulai pada 7 Oktober.
Baca artikel Trending menarik lainnya di tautan ini.