Kondisi Ambulans Puskesmas Muara Gembong yang Tak Boleh Dipakai Korban Kecelakaan
- Instagram: @ndorobei.official
Bekasi – Viral di media sosial cuplikan video menampilkan korban kecelakaan diangkut menggunakan mobil box saat hendak dirujuk dari Puskesmas Muara Gembong, Kabupaten Bekasi ke rumah sakit pada Selasa, 19 Desember 2023.
Dalam narasi yang beredar, pihak puskesmas diduga tidak mengizinkan korban menggunakan ambulans, lantaran mobil tersebut dalam kondisi tidak baik.
"Pasien keadaan darurat minjem ambulans puskesmas Muara Gembong, mobilnya katanya bobrok. Kalo mobilnya bobrok besok-besok tim kesehatan tolong mobil seperti ini (ambulans) diganti aja ama yang baru nih," kata perekam video.
Korban Kecelakaan di Puskesmas Muara Gembong Bekasi
- Tangkapan Layar: Instagram
Merespons kabar tersebut, Kepala Puskesmas Muara Gembong, Rahmat mengatakan bahwa mulanya pasien datang menggunakan mobil box dalam kondisi luka parah.
“Kemudian kami yang jaga IGD melakukan pengobatan, kemudian melakukan pemeriksaan,” ujarnya seperti dilihat dari unggahan akun Instagram @ndorobei.official, Kamis, 21 Desember 2023.
Setelah dilakukan pemeriksaan, lanjut Rahmat, pihak puskesmas tidak bisa menangani secara optimal, lantaran dari luka korban terus mengeluarkan darah.
“Ternyata ada pendarahan di daerah kepala dan pada saat itu darah terus mengalir. Sehingga, oleh petugas diputuskan untuk merujuk ke rumah sakit umum daerah (RSUD),” terangnya.
Namun, saat pihak keluarga pasien hendak meminta ambulans untuk membawa korban, pihak puskesmas menjelaskan bahwa mobil tersebut tidak dilengkapi peralatan medis, sehingga tak dapat digunakan.
Dalam unggahan juga diperlihatkan kondisi mobil ambulans itu. Tampak mobil tersebut tidak bobrok alias masih dalam kondisi baik.
Namun saat bagian belakang dibuka, mobil itu tidak dilengkapi fasilitas medis, seperti tempat tidur untuk pasien atau brankar, tabung oksigen dan lain-lain.
“Kosong nggak ada oksigen, brankar,” ucap seseorang sambil membuka bagian belakang mobil.
