Ustaz Derry Sulaiman: Saya Siap Tampung Semua Pengungsi Rohingya di Pesantren Saya
- IG @derrysulaiman
VIVA Trending – Isu mengenai datangnya pengungsi Rohingya ke Aceh mendapat banyak reaksi dari warga Indonesia, baik secara langsung maupun di sosial media.
Banyak yang tidak setuju untuk menampung para pengungsi dari Myanmar tersebut, namun tak sedikit pula yang merasa iba dan berkata bahwa pengungsi Rohingya harus ditolong, atas nama kemanusiaan.
Hal ini ternyata juga mencuri perhatian salah satu ustaz kondang di Indonesia, ustaz Derry Sulaiman.
Melalui video di akun TikToknya, ada seseorang yang menyampaikan pendapat di kolom komentar saat ustad Derry membahas mengenai pengungsi Rohingya.
"Sebaiknya tinggal di rumah ustad aja, itu saya lebih setuju" tulis seseorang di kolom komentar TikTok ustad Derry.
Menanggapi dengan santai, ustad Derry pun menjawab, "Kalau memang ini bisa diuruskan, tolong pemerintah atau siapapun yang mendengarkan video ini, InsyaAllah saya siap menerima semua pengungsi rohingya yang ada di Aceh," jawabnya, melansir TikTok @derry_sulaiman, Kamis, 13 Desember 2023.
Lebih lanjut, ia berkata bahwa dirinya siap menampung pengungsi Rohingya di pesantren yang kini tengah ia bangun di Tasikmalaya, seluas dua hektar.
"Saya sekarang sedang bangun pesantren di Tasikmalaya, Pesantren di DSAS, bersama dengan teman-teman saya. Ada dua hektar lahannya, di sana InsyaAllah mereka bisa bekerja, bisa mondok di sana, belajar di sana, dan juga ada pabrik garmen Al-Lutfi di sana, InsyaAllah saya akan carikan mereka pekerjaan di sana," lanjut Ustad Derry.
“Tolong benar-benar ya, kalau memang bisa para pengungsi Rohingya dikirimkan ke saya, saya siap menerima mereka dengan hati yang lapang,” tutupnya.
Pada video sebelumnya, Ustad Derry memberikan pendapatnya mengenai para pengungsi Rohingya. Pria yang dulunya adalah mantan musisi rock tersebut berpendapat bahwa jika memang pengungsi Rohingya ini layak untuk tinggal di Indonesia, maka sebaiknya pemerintah memberikan mereka lahan untuk tempat tinggal dan, jika bisa, menyediakan pekerjaan bagi para pengungsi.
Namun jika memang mereka tidak layak tinggal di Indonesia, maka sebaiknya pemerintah memulangkan mereka dengan cara yang layak.