Bukan Hanya Islam, Ini Agama yang Diyakini Warga Palestina di Gaza dan Tepi Barat

Potret Pemakaman Warga Kristen Palestina usai Gereja Dibom Israel,
Sumber :
  • NPR

Palestina – Warga Palestina atau yang dikenal juga dengan orang Arab Palestina adalah kelompok etno nasional yang berasal dari keturunan mereka yang sudah mendiami tanah tersebut selama ribuan tahun. Bangsa Palestina sendiri memang didominasi oleh orang Arab.

Pelapor PBB Sebut Klaim Netanyahu Kebal atas Perintah ICC "Tak Berdasar"

Melansir dari berbagai sumber, meski sampai detik ini masih terjadi konflik bersenjata, setengah dari populasi Palestina di seluruh dunia tinggal di wilayah yang dulu dikenal Mandatory Palestina yang kini mencakup Tepi Barat dan Jalur Gaza

Melansir dari Cultural Atlas, sebagian besar penduduk Palestina memeluk agama Islam, termasuk mereka yang tinggal di luar negeri. Pemerintah sendiri mewajibkan semua warga di Palestina untuk memeluk keyakinan mereka di kartu identitas resmi.

Menteri Israel Ingin Bangun Permukiman Yahudi di Jalur Gaza

Warga Gaza merayakan pembebasan tahanan wanita dan anak Palestina dari Israel

Photo :
  • AP Photo/Majdi Mohammed

Data memperlihatkan bahwa sekitar 98% warga Palestina menyebut bahwa mereka adalah Muslim Sunni. Sementara itu, Kristen adalah agama minoritas dengan perkiraan sekitar 52.000 orang yang tersebar di seluruh wilayah pendudukan sejak 2013. 

Lebanon Tuduh Israel Langgar Gencatan Senjata, Termasuk Pelanggaran Wilayah Udara

Sedangkan jumlah individu yang tidak memiliki keyakinan terhadap agama tertentu, seperti ateis dan agnostik, yang tinggal di Tepi Barat dan Gaza cukup sedikit. Namun, ada sejumlah besar pemukiman Yahudi Israel yang menetap di Tepi Barat dan Yerusalem Timur. 

Ada banyak umat Kristen yang menilai bahwa wilayah bersejarah Palestina sebagai tempat yang kudus, sejalan dengan pandangan umat Islam dan Yahudi. Kota-kota seperti Betlehem dan Yerusalem memiliki signifikansi dalam kisah-kisah Alkitab tentang Yesus. 

Potret Pemakaman Warga Kristen Palestina usai Gereja Dibom Israel,

Photo :
  • Twitter

Sebagian besar penganut agama Kristen di Palestina bermukim di Yerusalem Timur, Betlehem, Ramallah, dan Nablus, sementara hanya sedikit yang tinggal di Gaza. Mirisnya, penganut Kristen di Gaza hampir punah gegara gempuran Israel. 

Menariknya, umat Kristen Palestina biasanya jarang menghadapi diskriminasi sosial dari sesama warga Palestina menurut keyakinan mereka. Mereka biasanya lebih memfokuskan pada identitas bersama mereka sebagai orang Palestina daripada perbedaan agama. 

Mayoritas muslim dan minoritas Kristen di wilayah itu memiliki sejarah toleransi dan rasa hormat yang sama. Misalnya warga Palestina menutup toko sesuai kepercayaan agama masing-masing dan merayakan hari raya keagamaan bersama.

Baca artikel Trending menarik lainnya di tautan ini.

Pejabat Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengungkapkan pada Jumat, 4 Oktober 2024, bahwa lebih dari 6 persen dari seluruh populasi Gaza tewas atau terluka seiring dengan hampir setahun kampanye brutal militer Israel di wilayah Palestina tersebut.

Krisis Gaza Terus Memburuk, Puluhan Nyawa Melayang dalam Serangan Militer Israel

Krisis di Jalur Gaza semakin parah. Serangan militer Israel menewaskan sedikitnya 42 orang pada Kamis, 28 November 2024, menurut laporan tenaga medis.

img_title
VIVA.co.id
29 November 2024