Panglima Dayak Pajaji: Pihak yang Ingin Bubarkan Laskar Manguni, Hadapi Saya
- Istimewa
Bitung – Panglima Dayak, Pajaji menyampaikan pernyataan keras kepada sejumlah pihak yang ingin membubarkan Laskar Manguni.
Selain itu, laki-laki berusia 28 tahun tersebut juga mewanti-wanti siapapun yang berani menyentuh Laskar Manguni maka bakal berhadapan dengannya.
"Kalian yang ingin membubarkan pasukan Manguni, hadapi saya. Ingat, saya yang akan kalian hadapi. Kalian ingin membubarkan Manguni, saya yang akan dihadapi," kata dia dikutip dari Siap VIVA, Jumat 1 Desember 2023.
Dia menyarankan terkait peristiwa bentrok antar dua ormas pro-Israel dan pro-Palestina di Kota Bitung pada Sabut, 25 November 2023 lalu agar diserahkan kepada pihak kepolisian.
"Ingat ya, kita bicara peraturan perundang-undangan. Yang salah tetaplah salah. Siapa yang membuat tindakan kriminal anarkis itu yang diadili. Bukan membubarkan pasukannya," ujarnya.
Laki-laki itu beranggapan bentrok tersebut tidak mungkin terjadi apabila tidak ada pemantiknya atau pemicunya.
"Karena ada api ada asap. Pasukan Manguni jika tidak diusik di tanah airnya, di kelahiran tumpah darah nenek moyangnya maka dia tidak akan mengusik," katanya.
“Karena dia diusik maka mereka bangkit dan melawan," sambung dia.
Atas dasar tersebut, Dia berharap sejumlah pihak dapat menahan diri dan tidak mendesak agar Laskar Manguni dibubarkan. Dia meminta untuk tetap fokus mengawal proses hukum sesuai aturan yang berlaku.
"Siapapun yang melakukan tindakan kriminal anarkis hendaklah diadili sesuai peraturan perundang-undangan yang berlaku di Negara Kesatuan Republik Indonesia ini. Sekian dari saya," pungkasnya
Terkait pernyataan Panglima Dayak Pajaji ini pertama kali viral di media sosial setelah diunggah akun Twitter atau X @never_alonely, dan hingga kini belum terkonfirmasi betul kebenarannya.