Terekam Emak-emak Isi Honda Beat dengan Pertamax Turbo, Netizen: Emaknya Siapa Nih?
- Tangkapan Layar
VIVA Trending – Beredar di sosial media video yang memperlihatkan kelakuan unik seorang emak-emak yang mengisi motor Honda Beat dengan Pertamax Turbo. Video itu diunggah oleh akun TikTok @.kimzizs.
“Hidup lagi cape-capenya. Ada ibu-ibu bawa beat ngisi turbo.” Tulis keterangan dalam video unggahan.
Emak-emak Isi Honda Beat dengan Pertamax Turbo
- Tangkapan Layar
Terlihat di dalam video emak-emak yang memakai baju pink, berjaket abu-abu sedang mengisi Pertamax Turbo yang identik dengan gagang pengisian berwarna merah.
“Mungkin Beat-nya bore up.” Tulis lanjut keterangan pengunggah.
Diketahui, Honda Beat yang terdapat pada video tersebut adalah Honda Beat 2022 dengan kapasitas mesin 110 cc. Beberapa hal yang menimbulkan keheranan adalah karena Pertamax Turbo memiliki oktan yang tinggi yakni RON 98, dirancang untuk kendaraan dengan 250 cc ke atas.
Sedangkan Honda Beat hanya memiliki 110 cc. Seharusnya Honda Beat memakai bensin dengan RON 92.
Jika dipaksakan menggunakan RON 98, maka motor dengan cc rendah seperti Honda Beat tidak akan terasa perbedaanya. Justru hal tersebut dapat menimbulkan kendala pada motor, karena kelelahan mesin menggunakan oktan tinggi.
Beberapa netizen beranggapan bahwa emak-emak mengira jika semua bensin sama. Selain itu juga ada netizen yang menganggap emak-emak dalam video tersebut tidak mau mengantri lama:
“Buset, emaknya siapa nih? Pasti males ngantri panjang ni si ibunya jadi beli pertamax turbo.” Unkap netizen.$#£#
“emang kenapa dah? soalnya aku pake beat juga isi pertamax turbo, soalnya males ngantri????????.” Tulis netizen dalam kolom komentar.
“Isi pertalite lebih murah dr pertamax turbo.. tp cepat abis... isi pertamax turbo.. mahal sih.. tp bagus dan irit …” Timpal netizen lainnya.
Hitung-hitungan Biaya Operasional Motor Listrik dan Konvensional, Mana Lebih Hemat?
Kelebihan dari motor ramah lingkungan sendiri memang memiliki biaya operasional yang lebih sedikit, ketimbang motor bensin.
