Sosok Mega Suryani, Mama Muda yang Dibunuh Suami di Hadapan Anaknya
- Tangkapan Layar: Facebook
Cikarang – Mama muda bernama Mega Suryani (24) tewas dibunuh suaminya sendiri Nando Kusuma Wardana (25) di hadapan anak balitanya. Peristiwa itu terjadi di Desa Sukadanau, Kecamatan Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi pada Kamis, 7 September 2023 sekitar pukul 22.00 WIB.
Sebelum tewas di tangan suaminya sendiri, korban dikenal sebagai sosok yang baik oleh teman-temannya. Hal itu diungkap langsung oleh Thami selaku sahabat Mega Suryani.
Dilihat melalui akun TikTok @Thaminanasha28, wanita itu mengungkap kebaikan-kebaikan yang dilakukan mendiang Mega semasa hidup. Dia menyebut Mega adaah senior di tempatnya bekerja.
Selama bekerja, Thami mengenal Mega sebagai senior yang tidak sombong dan mau membantu Thami dalam menyelesaikan persoalan di tempat kerja.
“Orangnya baik banget masyaallah, baik bgt waktu di silky dia (Mega Suryani) ngajarin aku bgt selama kerja,” tulis Thami dalam kolom komentar unggahannya dilihat Selasa, 12 September 2023.
Selain dikenal baik, Mega juga memiliki karier mentereng di usianya yang masih sangat muda. Dilihat melalui akun LinkedIn miliknya, tampak Mega mencantumkan sejumlah perusahaan besar tempat ia pernah bekerja sebagai beauty advisor.
Selain itu, dirinya juga mencantumkan sederet keahlian luar biasa yang dikuasai, seperti public speaking, negosiasi, customer service dan beauty industry. Keahlian ini didapat Mega lantaran ulet menekuni bidang kecantikan sejak tahun 2019.
Sayangnya, kehidupan rumah tangga Mega tak sementereng kariernya. Ia harus menjalani hari-hari penuh kesengsaraan saat menjalani rumah tangga bersama Nando Kusuma Wardana.
Melalui curhatnya di media sosial, tampak Mega begitu berat menjalani hari-harinya karena sering diterpa masalah hingga mengalami kekerasan dalam rumah tangga (KDRT).
“Sampe ak berani buka ini di sosmed, karena di dunia nyata ak sendiri, yg pada akhirnya ak gapunya kekuatan dan hal ky gini terulang terus menerus. Plis bgt aku takut jadi jendes,” tulis akun Instagram @megasd2 yang dilansir dari akun @cikarangdaily.id.
“Kalo cuma dipandang sebelah mata dan dicap gabener sama orang mah kan aku udah pernah, gada rasanya. Yg aku takutin keadaan bikin aku nyerah lagi ke km. Masa iya sih selamanya aku harus ngalamin KDRT,” sambungnya