7 Fakta Jasad Ibu dan Anak Ditemukan Tinggal Kerangka di Depok

Satpam ungkap jasad ibu dan anak tinggal tulang di perumahan Cinere, Depok
Sumber :
  • Galih Purnama/Depok

DepokJasad ibu dan anak dengan kondisi tinggal kerangka ditemukan di salah satu unit rumah di Perum Bukit Cinere Indah pada Kamis, 7 September 2023 sekitar pukul 09.30 WIB. Korban bernama Grace (65) dan David (38) ditemukan dalam posisi berjajar di kamar mandi.

Detik-detik Satpam Kebun Raya Bogor Dikeroyok oleh Oknum Ormas, Maksa Masuk Meski Sudah Tutup

Kepala Urusan Humas Polres Metro Depok, Iptu Made Budi mengatakan, menurut keterangan warga yang tinggal di sekitar rumah, korban hanya tinggal berdua dan jarang bersosialisasi. Rumahnya juga tidak terawat dan sebagian sudah ambruk.

Hingga kini kasus tersebut masih jadi sorotan publik, berikut kami telah rangkum sederet fakta-fakta perkembangan kasus penemuan jasad ibu dan anak di Depok.

Hilang 2 Hari, Siswi SMP Ditemukan Tewas Dalam Karung di Kebun Sawit Sergai

1. Polisi temukan kertas

Pakar Nilai Partisipasi Pemilih Pilkada 2024 Turun dibanding Pemilu karena "Voters Fatigue"

Dalam pemeriksaan di rumah korban, polisi menemukan kertas di meja dapur. Kertas itu bertulis nama Stervin dan Ibu Katreen serta nomor telepon. Hingga kini, lanjutnya, polisi masih mencari keterangan saksi serta menghubungi keluarga korban.

"Di meja dapur ditemukan kertas bertuliskan nama Stervin dan Ibu Katreen Harapan dan nomor telepon," kata Budi

2. Kedua korban hanya keluar rumah setiap Kamis

Satpam perumahan, Jafar membenarkan ihwal kabar yang menyebut korban jarang bersosialisasi dengan tetangga. Menurutnya, kedua korban hanya keluar rumah seminggu sekali pada hari Kamis.

“Rutinitas Kamis keluar (rumah), itu juga saya kurang tahu mungkin belanja kebutuhan sehari-hari. Biasanya keluar naik taksi berdua,” kata Jafar

Jasad berbentuk tengkorak ditemukan di rumah warga, Cinere, Depok

Photo :
  • Galih Purnama/Depok

3. Listrik rumah korban sudah diputus 1 bulan

Jafar juga mengungkap, sempat curiga karena kondisi rumah korban selalu dalam keadaan gelap selama sebulan. Belakangan diketahui kalau listrik rumah tersebut sudah diputus PLN.

 “Listrik itu ternyata sudah diputus kurang lebihnya hampir 1 bulan. Ini lampu mati orangnya itu tidak pernah kelihatan, makanya dari tetangga sekitar manggil security, ada kecurigaan. PLN datang kita nggak tahu tapi sudah dipastikan di putus sebelah kanan karena lihatnya kita rumahnya gelap ternyata diputus,” katanya.

4. Satpam memeriksa keadaan rumah bersama RT

Jafar mengaku mulanya beranggapan kedua korban sedang berada di luar kota. Namun, Jafar baru memriksa rumah tersebut setelah diminta warga. dia masuk bersama ketua RT.

“Tetangga laporan ke RT RT kontak saya untuk mengecek ke dalam pengecekan tadi Pak RT yang masuk sama warga pertama kali lihat ke sini, ternyata pintu gerbang digembok kita lompat saya manjat berdua, saya buka garasi kok ada bau dari sini,” katanya.

Jasad berbentuk tengkorak ditemukan di rumah warga, Cinere, Depok

Photo :
  • Galih Purnama/Depok

5. Detik-detik jenazah korban ditemukan

Saat memasuki rumah tersebut Jafar kaget karena mencium bau busuk, kemudian dia mencari asal bau itu. Ternyata berasal dari kamar mandi. Dia tersentak saat melihat ada kaki dari dalam kamar mandi.

“Baunya dari kamar mandi belakang, kelihatan kakinya. Ternyata itu dua-duanya bersebelahan di kamar mandi. Anaknya nyender di sebelah kanan, ibunya di sebelah kiri ketahan dari dalam,” sebut Jafar.

6. Polisi perkirakan korban sudah tewas 1 bulan

Kapolres Metro Depok, Kombes Pol Ahmad Fuady menduga Grace dan David sudah meninggal sejak sebulan lalu, sebab saat ditemukan, kondisinya sudah rusak.

“Kurang lebih diperkirakan satu bulan sehingga untuk adanya luka dan sebagainya belum bisa kita ketahui. Nanti dari forensik yang akan menyimpulkan atau mengetahui apakah ada luka atau penyebabnya, seperti apa dan sebagainya,” kata dia

Kantong-kantong potongan jenazah korban Sriwijaya Air tiba di RS Polri.

Photo :
  • VIVA/Kenny Putra

7. Mirip kasus di Kalideres Jakarta Barat

Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Hengki Haryadi mengatakan, kalau temuan jasad ibu dan anak tinggal kerangka di Cinere, Depok, Jawa Barat, mirip kejadian sekeluarga tewas mengering di Kalideres, Jakarta Barat.

Eks Kapolres Metro Jakarta Pusat itu mengatakan, guna mengusut kejadian di Depok, pihaknya melakukan kolaborasi interprofesi mengedepankan scientific crime investigation. Psikologi forensik sampai laboratorium forensik bakal terlibat.

"Oleh karenanya langkah-langkah yang kita temukan kemarin, melakukan olah TKP dan kita juga sterilitasnya dari awal sehingga tim labfor bisa menganalisis apakah ada jejak jejak orang di luar dua jenazah ini sebelum kejadian,” kata Hengky

“Kemudian dari Labfor juga, menganalisis apakah di seputaran TKP itu ada jejak-jejak racun dan sebagainya. Kemudian juga dari Inafis berusaha mendapatkan identitas dari pada korban," sambungnya

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya