Jadi Tersangka Pencucian Uang, Rafael Alun Bedendang: Akan Ku Buat Rakyat Sengsara

Rafael Alun Trisambodo Pakai Rompi Tahanan KPK Usai Diperiksa KPK
Sumber :
  • VIVA/M Ali Wafa

Jakarta – Bekas Kabag Umum DJP Kanwil Jakarta Selatan, Rafael Alun Tisambodo (RAT) telah jadi tersangka kasus Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU). Dia ditetapkan tersangka oleh KPK pada Rabu, 10 Mei 2023 lalu.

OTT di Bengkulu, KPK Tangkap 7 Orang

Rafael Alun ditetapkan sebagai tersangka TPPU lantaran diduga telah mengalihkan hingga menyamarkan harta miliknya yang dihasilkan dari tindak pidana korupsi.

Rafael Alun Trisambodo Pakai Rompi Tahanan KPK Usai Diperiksa KPK

Photo :
  • VIVA/M Ali Wafa
Dharma Pongrekun Ungkap Penyebab Tiga Kali Gagal Jadi Pimpinan KPK

Kini berkas perkara kasus gratifikasi Rafael Alun bakal segera di sidangkan. Namun, untuk perkara TPPU masih dalam proses lebih jauh.

Seiring dengan berjalannya kasus tersebut. Media sosial dihebohkan dengan beredarnya video lawas ketika RAT sedang bernyanyi di sebuah ruangan. Dalam lirik lagu tersebut RAT terang-terangan mengucap akan membuat rakyat sengsara.

41 Tersangka Perdagangan Orang Diringkus Polda Jatim, Ada yang Dijual Jadi PSK

Dilihat melalui video yang dibagikan akun Instagram @ye9206shorts, diduga video tersebut direkam di salah satu ruangan saat RAT masih berkantor di DJP Jakarta Selatan, sebab terlihat di lehernya sebuah id card DJP yang menjuntai.

Bagaimana lirik lagu tersebut?

“Tahukah kau, siapa aku? Semua di bawah, kuasaku, penerimaan, ini milikku, aku lah si monster ituuuuu,” dendang RAT, dikutip Jumat, 4 Agustus 2023.

“Siapaaaa yang bisaaa kalahkan akuuuu? Tidak adaaaaaa,” sambungnya

“Pemerintahan telah di tangan, kan kuhancurkan buat rakyat sengsaraaa,” demikian RAT bernyanyi

Sontak video lawas tersebut pun dibanjiri komentar negatif dari warganet hingga banyak yang beranggapan lirik lagu itu merupakan cerminan dari seorang Rafael Alun.

“Niatnya mau latihan nyanyi buat drama kantor, malah kejadian beneran,” balas warganet

“Lirik lagunya sama kayak kelakuannya,” komentar salah seorang warganet

“kayanya sih lebih ke terlanjur pendalaman karakter,ga bisa lepas,” balas warganet

“Minimal kalo muka udah jelek, kelakuan jangan jelek juga lah,” celetuk warganet

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya